Kuasa hukum Liga Akbar, Bana mengungkapkan, kliennya telah mencabut beberapa poin dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang dilakukan 2016 silam.
"Ada beberapa poin yang oleh Liga dicabut. Memang akan dilakukan lagi pendalaman oleh teman-teman kepolisian," ujarnya kepada awak media.
Adapun poin-poin dalam BAP yang dicabut oleh Liga yakni terkait dengan peristiwa pembunuhan Vina dan Eky 2016 lalu.
Selanjutnya, kata Bana, Liga harus membuktikan kesaksiannya dengan empat saksi lainnya yang akan dihadirkan nanti.
"Untuk itu biarkan nanti setelah saksi lain diperiksa. Mohon sabar kami belum bisa menjelaskan karena ada saksi yang harus diperiksa lagi untuk menguatkan keterangan Liga," katanya.
"Untuk penjelasan lebih lanjut kita mohon waktu, karena Liga sendiri akan menghadirkan saksi-saksi yang bisa menguatkan keterangan dia pada saat tadi diperiksa polisi. Kami belum bisa menjelaskan lebih detil, apalagi berkaitan dengan kejadian," tambah Bana.
Bana menjelaskan, keempat saksi yang akan dihadirkan, teman dari Liga. Sementara saat ini baru satu identitas saksi yang bisa dihadirkan.
"Untuk yang ketiganya agar berkenan mau bisa hadir sebagaimana yang sudah Liga sampaikan dalam BAP tadi. Dua warga Cirebon dan satu warga Indramayu," ucapnya.
Selama beberapa jam diperiksa, kliennya dicecar 15 pertanyaan terkait kasus tersebut oleh Polda Jabar.
Sementara itu, Liga Akbar mengaku, sudah mengenal korban Eky empat bulan sebelum kejadian pembunuhan. Bahkan sudah dianggapnya sebagai saudara dekat.
"Sudah kayak saudara, orangtua korban juga sudah tahu saya. Pernah menginap juga di rumah Eky," katanya.
Meski sudah sangat dekat, menurut dia, Eky sosok yang tertutup untuk urusan pribadi.
"Dia (Eky) agak tertutup," ucap Liga.
Liga lalu meminta doa kepada seluruh masyarakat Indonesia, agar kasus pembunuhan Vina dan Eky ini bisa segera tuntas.
"Minta doanya dari semua agar kasus ini segara selesai dan dibukakan keadilan buat kita semua," pungkasnya.
https://bandung.kompas.com/read/2024/06/04/225739178/liga-akbar-saksi-kunci-kasus-vina-cabut-beberapa-poin-bap