Para pelaku membawa golok dan menggasak barang berharga senilai total puluhan juta rupiah.
Kapolsek Leuwiliang, Kompol Agus Supriyanto mengatakan, peristiwa perampokan itu terjadi pada Senin (29/7/2024) pukul 10.29 WIB.
"Terjadi tindak pidana pencurian dengan pemberatan di rumah yang sedang ditinggal pergi," ujar Agus sewaktu dihubungi Kompas.com, Selasa (30/7/2024).
Insiden perampokan itu diketahui ketika korban baru saja pulang ke rumah usai menjemput anaknya di sekolah.
Saat kembali, korban melihat sebuah sepeda motor terparkir di depan rumahnya.
Menyadari ada yang tidak beres, korban langsung bergegas masuk ke dalam rumah. Betapa terkejutnya ia memergoki perampok itu mengacak-acak isi rumah.
"Nah pas udah di dalam (rumah), pemilik rumah memergoki dua orang laki-laki tidak dikenal sedang mencoba membuka lemari di dalam kamar," ujar Agus.
Melihat hal itu, korban lantas berteriak maling hingga membuat perampok tersebut panik.
Salah satu pelaku lalu mengejar korban sambil mengacungkan senjata tajam jenis golok.
Perampok tersebut mengancam pemilik rumah lalu menggasak sejumlah harta benda. Setelah korban tak berdaya, kawanan perampok ini langsung melarikan diri.
Polisi yang mendapat laporan kemudian mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kini, kepolisian memburu perampok tersebut. Agus menjelaskan, pihaknya sedang berusaha melacak dengan IT sehubungan dengan ponsel milik korban yang dicuri pelaku.
Agus memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden perampokan tersebut.
"Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan barang berharga yang dibawa pelaku adalah satu buah hp merk real ke C 55, satu buah logam mulia seberat 5 gram, satu buah cincin seberat 2 gram, dua buah jam tangan merk Alexander Christy," jelas Agus.
https://bandung.kompas.com/read/2024/07/30/212355478/perampok-bobol-rumah-di-bogor-ancam-pemilik-pakai-golok