KOMPAS.com - Suasana mencekam terasa pada Minggu pagi 22 September 2024 di Desa Pangulah Selatan, Karawang, Jawa Barat (Jabar).
Empat nyawa melayang tertabrak Kereta Api (KA) Fajar Utama Solo jurusan Pasar Senen-Solo, tepatnya di jalur hulu Km 88+700 pada petak jalan Cikampek-Tanjung Rasa.
"Kami menyampaikan keprihatinan terkait insiden di Cirebon yang menyebabkan empat orang tewas," kata Manager Humas Daop 1 Jakarta PT Kereta Api Indonesia (KAI), Ixfan Hendriwintoko.
Ixfan memaparkan, perjalanan kereta api terpaksa tertundak 14 menit pascainsiden tersebut.
Detik-detik kecelakaan
Peristiwa memilukan itu bermula saat keempat korban, tiga di antaranya baru selesai berolahraga, melintasi perlintasan kereta yang sepi.
Mereka mengira aman setelah sebuah kereta dari arah Cirebon melintas, tetapi tak disangka dari arah berlawanan, Kereta Fajar Utama Solo mendekat dengan cepat.
Saat itu masinis sudah berkali-kali membunyikan klakson sebagai peringatan, tetapi korban tidak sempat menghindar.
"Korban-korban tersebut tidak menyadari kereta dari arah berlawanan melaju dan tak bisa menghindar," kata PTU Suherlan, Kapolsek Kotabaru.
Tiga korban tergeletak di sekitar lokasi kejadian, sementara satu korban terbawa kereta hingga mencapai Stasiun Tanjungrasa.
Waspada di jalur kereta api
Tragedi ini menjadi pengingat pahit akan pentingnya keselamatan di sekitar jalur kereta api. PT KAI kembali menegaskan larangan beraktivitas di sekitar rel, sebagaimana diatur dalam UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.
"Setiap orang dilarang berada di ruang manfaat jalur kereta api," jelas Ixfan. Larangan tersebut, jika dilanggar, dapat dikenai sanksi pidana atau denda hingga Rp 15 juta. Ixfan juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati demi menghindari insiden serupa.
Tragedi ini membawa duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga korban, tetapi juga menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya keselamatan di sekitar jalur kereta api.
Rel kereta, yang seharusnya menjadi penghubung mobilitas, berubah menjadi tempat yang menelan korban ketika keselamatan diabaikan.
Sumber: Penjelasan KAI soal Kereta Api Fajar Utama Tabrak 4 Orang di Karawang
https://bandung.kompas.com/read/2024/09/24/125513178/tragedi-minggu-pagi-4-nyawa-melayang-tertabrak-kereta-api-fajar-utama-solo