Mereka telah menyiapkan sejumlah program berbasis pelatihan yang mencakup kewirausahaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk membantu anak muda Kota Bandung menghadapi tantangan di dunia kerja.
"Sehingga teman-teman fresh graduate bisa menambah skill mereka. Yang menjadi pengusaha kita dampingin juga, UMKM kita dampingin juga, sampai mereka mudah-mudahan sukses," ujar Haru setelah acara deklarasi relawan Hanimun di Kamikamu Cafe, Antapani, Kota Bandung, pada Senin (14/10/2024) malam.
Haru menegaskan bahwa program-program untuk anak muda ini merupakan bagian dari visi misi pasangan Haru-Dhani dalam menekan angka pengangguran.
Dengan slogan "Bersih Kotanya, Lancar Jalannya, dan Maju UMKM-nya," pasangan ini berupaya menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi anak muda Kota Bandung saat ini.
"Jadi mereka gelisah (anak muda) dengan kondisi Kota Bandung hari ini mulai dari masalah sampah, kemacetan, termasuk juga dengan sulitnya lapangan pekerjaan," tutur Haru.
Dhani Wirianata, calon wakil wali kota Bandung, menekankan pentingnya dukungan dari anak muda dalam Pilkada Kota Bandung, mengingat jumlah mereka yang signifikan.
Dia menambahkan bahwa anak muda dapat berperan sebagai juru bicara pasangan Haru-Dhani untuk mengenalkan visi misi dan program kepada masyarakat.
"Kita tentu turut berbangga hati karena dukungan terus mengalir, terutama dari kaum milenial dan zilenial, apalagi ini mewakili kampus di Kota Bandung. Jadi ini nambah semangat kami," kata Dhani.
Dia juga berkomitmen untuk menggandeng anak muda apabila pasangan Haru-Dhani terpilih sebagai pemimpin Kota Bandung selanjutnya.
"Tentu kita butuh ide-ide kreatif dan juga gagasan-gagasan terbaik dari para mahasiswa dan anak-anak muda," ucapnya.
Ketua Relawan Hanimun, Angga Kusnan Qadafi, menjelaskan bahwa dukungan terhadap pasangan Haru-Dhani tidak datang begitu saja, melainkan setelah menelaah visi misi dan program mereka.
Menurutnya, relawan Hanimun yang terdiri atas para profesional muda telah mengumpulkan berbagai persoalan yang ada di Kota Bandung dan menemukan bahwa pasangan ini relevan dengan apa yang diperjuangkan.
"Pasangan ini cukup mewakili masalah mendasar di Kota Bandung. Utamanya memang isu kemiskinan, sampah lingkungan, isu kemacetan, dan isu tenaga kerja. Akhirnya sepakat pasangan ini cocok untuk kita dukung bangun Kota Bandung ke depannya," pungkasnya.
https://bandung.kompas.com/read/2024/10/15/075422078/pilkada-kota-bandung-haru-dhani-siapkan-program-kewirausahaan-untuk-milenial