Polisi Temukan Ban Tertancap Paku Saat Periksa Bus Jelang Nataru di Karawang

Dalam pemeriksaan tersebut, pihak kepolisian menemukan ban berpaku serta alat pemadam api ringan (Apar) yang sudah kedaluarsa.

Kanit Lantas Polres Karawang, Iptu Reynaldi, menyampaikan bahwa pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan keselamatan kendaraan yang akan digunakan masyarakat selama liburan.

"Dalam pemeriksaan ini, kami menemukan beberapa masalah yang dinilai tidak fatal, seperti paku yang tertancap di ban salah satu bus dan Apar yang kedaluarsa," ungkap Reynaldi.

Reynaldi menegaskan bahwa semua temuan tersebut akan segera dikomunikasikan kepada pengurus PO agar dilakukan perbaikan, termasuk mengganti Apar yang kedaluarsa dan memastikan kondisi ban dalam keadaan aman.

Ramp check ini direncanakan berlangsung selama tiga hari, dengan kegiatan serupa akan dilanjutkan pada 30 Desember 2024 sebagai persiapan puncak arus liburan.

"Kami berharap ramp check ini dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman masyarakat selama libur akhir tahun," tambahnya.

Reynaldi juga mengimbau masyarakat yang berencana bepergian untuk memilih bus yang telah mendapatkan stiker ramp check.

Stiker ini menandakan bahwa kendaraan telah melalui pemeriksaan kelayakan dan aman untuk digunakan.

Selain itu, ia meminta pengelola PO untuk memastikan armada mereka siap digunakan dengan melakukan pengecekan menyeluruh, mulai dari kondisi mesin, rem, ban, hingga kelengkapan dokumen seperti SIM dan STNK.

"Kami ingin memastikan keselamatan masyarakat selama liburan. Jadi, kepada pengelola PO, pastikan armadanya benar-benar layak jalan sebelum beroperasi," tegas Reynaldi.