BANDUNG, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, meminta Pj Bupati Subang, Ade Afriandi, yang baru dilantik untuk menjamin ketersediaan pupuk untuk petani di daerahnya.
Para petani jangan sampai mengalami kesulitan mendapatkan pupuk, mengingat Kabupaten Subang merupakan salah satu lumbung padi di Jabar.
Sebagai salah satu daerah yang memiliki peran dalam ketahanan pangan nasional, Bey menginstruksikan Pj Bupati Subang untuk menjaga kelancaran distribusi pupuk dan irigasi, terutama menjelang musim tanam.
"Pak Ade, pastikan irigasi dan ketersediaan pupuk untuk para petani. Kita tidak boleh membiarkan mereka menghadapi kesulitan di musim tanam ini,” ujar Bey dalam keterangan resminya, Minggu (19/1/2025).
Selain itu, soal penambangan liar juga diminta segera diselesaikan oleh Ade Afriandi. Jangan sampai masalah ini merusak alam dan lingkungan lebih parah lagi.
"Penambangan liar harus segera ditertibkan,” katanya.
Kemudian, kepada Pj Wali Kota Cimahi yang baru, yakni Benny Bachtiar, didorong untuk menghadirkan solusi terkait masalah sampah di Bandung Raya.
"Saya mendengar bahwa ritase sampah yang dikirimkan ke TPA Sarimukti sudah berkurang drastis, tetapi masih menghadapi sungai-sungai yang penuh dengan sampah. Tolong cek sungai-sungai di Cimahi dan lakukan pemilahan sampah dari rumah," kata Bey.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jabar, Ade Afriandi, dilantik sebagai Pj Bupati Subang menggantikan Imran merujuk pada Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-106 tanggal 18 Januari 2025.
Adapun Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, Benny Bachtiar, sebagai Pj Wali Kota Cimahi didasarkan pada Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-98 tanggal 17 Januari 2025.
Bey melantik keduanya sebagai Pj kepala daerah yang dilangsungkan di Aula Barat, Gedung Sate, Kota Bandung, Minggu (19/1/2025) malam.
Dalam sambutannya, ia meminta keduanya untuk mengabdikan diri sebagai pemimpin yang hadir di masyarakat selama masa transisi kepada daerah hasil Pilkada serentak 2024.
“Saya ingatkan kepada Penjabat Bupati dan Wali Kota bahwa masyarakat tidak butuh penghargaan. Mereka lebih membutuhkan kehadiran pemerintah, solusi atas permasalahan, dan tindakan nyata di tengah-tengah masyarakat,” katanya.
Pada kesempatan itu, Bey juga menyerahkan Surat Keputusan perpanjangan masa jabatan Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin.
Lalu, ia juga melantik sejumlah pejabat fungsional, yakni Dicky Saromi sebagai Analis Kebijakan Ahli Utama, Nenny Fasyaini sebagai Analis Ketahanan Pangan Ahli Madya, dan Aryanda Radianputra sebagai Pranata Humas Ahli Pertama.
https://bandung.kompas.com/read/2025/01/20/062736678/lantik-dua-pj-kepala-daerah-bey-machmudin-minta-bereskan-pupuk-tambang-dan