Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Cianjur, AKP Tono Listianto, mengungkapkan, mayat perempuan tersebut bernama Siti Wahyuni (28), alias SW, yang berdomisili di Kampung Cinangka, Desa Mekarmulya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur.
Menurut Tono, SW diduga menjadi korban pembunuhan, karena terdapat sejumlah luka di tubuhnya yang diakibatkan oleh hantaman benda tumpul.
"Selain itu, ditemukan pendarahan di bagian kelopak mata, luka lecet di tangan, serta lebam di perut dan punggung," ujar Tono saat dihubungi melalui telepon, Selasa (28/1/2025).
Tono mengemukakan bahwa sebelum ditemukan tewas, korban sempat berpamitan kepada keluarganya untuk bekerja di kota Cianjur.
Penyidik Polres Cianjur telah mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, termasuk pihak keluarga korban, terkait kronologi kepergian korban dari rumah.
"Selain itu, olah tempat kejadian perkara (TKP) juga dilakukan untuk kepentingan penyidikan dan pendalaman kasus," tambahnya.
Sebelumnya, warga Kampung Barukaso, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, digegerkan dengan penemuan mayat perempuan di area kebun teh pada Minggu (26/1/2025).
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang tengah melintas. Korban diketahui mengenakan kaos bergaris dan celana jeans biru.
https://bandung.kompas.com/read/2025/01/28/195459278/mayat-perempuan-di-kebun-teh-cianjur-diduga-korban-pembunuhan-nama-dan-usia