BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Bandung, Kompol Luthfi Olot Gigantara, mengatakan, RS (24), korban penganiayaan di sebuah minimarket di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, meninggal di lokasi kejadian.
Menurut keterangan saksi, korban sudah dalam kondisi bersimbah darah dan lemas saat akan dilakukan pertolongan pertama.
"Sudah lemas saat akan dibawa ke klinik terdekat di Cimaung, jadi korban meninggal di tempat," katanya, dikonfirmasi melalui telepon, Senin (17/3/2025).
Luthfi Olot mengungkapkan, kejadian yang menimpa RS, yang berprofesi sebagai juru parkir, itu terjadi sesaat setelah waktu berbuka puasa, pukul 18.00 WIB.
"Kejadiannya sesaat setelah berbuka, korban sudah dibawa ke RS Sartika Asih," ujarnya.
Hasil olah TKP dan keterangan dari para saksi menunjukkan bahwa pihaknya telah mengantongi identitas para pelaku.
"Kami dari Polres dan Polsek melaksanakan olah TKP, dan dari hasil olah TKP kami sudah bisa mengidentifikasi para pelaku yang saat ini sedang kami lakukan pengejaran," ucap dia.
Sebelumnya, aksi penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia di dalam sebuah minimarket oleh sekelompok orang viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat sekelompok orang menganiaya seorang pria di hadapan para pembeli dan petugas minimarket.
Tak hanya membuat takut para pembeli dan petugas minimarket, aksi tersebut juga membuat barang-barang di minimarket porak-poranda.
Diketahui, lokasi kejadian tersebut berada di Cimaung RT 01 RW 05, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
https://bandung.kompas.com/read/2025/03/17/070737078/juru-parkir-minimarket-di-bandung-tewas-dianiaya-polisi-sudah-identifikasi