CIREBON, KOMPAS.com - Tiga hari setelah Idul Fitri, kondisi arus balik di Ruas Tol Cipali terpantau ramai lancar.
Kendaraan dari arah Provinsi Jawa Tengah menuju Kota Jakarta dapat melaju tanpa hambatan, dengan jumlah kendaraan yang terus meningkat.
Ardam Rafif Trisilo, Kepala Bagian Komunikasi Astra Tol Cipali, mengungkapkan bahwa arus lalu lintas di jalur A dan jalur B terpantau ramai lancar.
"Pergerakan kendaraan terus mengalami peningkatan menuju Jakarta," ujarnya.
Menurut Ardam, sebanyak 20.300 kendaraan melintasi Palimanan dan 20.500 kendaraan dari Cikopo (dari Cirebon menuju Jakarta), dengan rata-rata sekitar 1.400 kendaraan melintas per jam.
"Kendaraan dari Jakarta menuju Cirebon yang melintasi Tol Cipali hanya berjumlah 16.000 kendaraan. Jumlah ini merupakan hasil penghitungan sejak pukul 00.00 WIB hingga 12.00 WIB pada Kamis siang ini, atau rata-rata sekitar 1.200 kendaraan melintas per jam," jelasnya.
Ardam juga menjelaskan bahwa sebelumnya, dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) dari tiga instansi, pemerintah berencana memberlakukan rekayasa lalu lintas one way pada Kamis, 3 April 2025, pukul 14.00 WIB, dengan sterilisasi dimulai sejak pukul 12.00 WIB.
Namun, hingga pukul 12.00 WIB, sterilisasi untuk rekayasa lalu lintas one way belum dimulai.
"Penerapan rekayasa arus lalu lintas dapat berubah mengikuti diskresi dari kepolisian," tambahnya.
Astra Tol Cipali mengimbau pengguna jalan untuk menggunakan bahu jalan secara bijak, khususnya dalam kondisi darurat.
Selain itu, pengguna jalan juga disarankan untuk memanfaatkan alternatif di luar gerbang tol sebagai tempat beristirahat, dengan jaminan tarif tol yang tetap sama.
https://bandung.kompas.com/read/2025/04/03/145116578/20000-pemudik-kembali-ke-jakarta-rekayasa-arus-one-way-belum-diterapkan