Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Jawa Barat, Nonong Winarni, menyebutkan bahwa para siswa tersebut memiliki latar belakang permasalahan kedisiplinan.
Mereka telah diberangkatkan sejak Senin (5/5/2025).
“Kegiatannya dipusatkan di Rindam III Siliwangi, Cikole, Lembang, Bandung, dan akan berlangsung selama 15 hari,” ujar Nonong saat dihubungi Kompas.com, Kamis (8/5/2025) petang.
Menurut Nonong, selama program berlangsung, para siswa akan mendapat sejumlah materi pendidikan dan pelatihan, termasuk menjalani proses pembelajaran sebagaimana biasanya.
"Materi program yang terintegrasi, seperti karakter, kedisiplinan, termasuk ada pendampingan psikologi," ujar Nonong.
Sebelumnya, sebanyak 30 siswa SMP di Kabupaten Cianjur juga dikirim ke markas Yonif Raider 300/Brajawijaya untuk mengikuti program serupa.
Mereka merupakan siswa dengan latar belakang permasalahan seperti tawuran, kekerasan, konsumsi minuman keras, dan membolos sekolah.
Program penguatan karakter ini dijadwalkan berlangsung selama dua pekan.
https://bandung.kompas.com/read/2025/05/09/082154778/cianjur-kembali-mengirimkan-23-siswa-sma-ke-barak-militer-di-bandung