Korban ditemukan dalam posisi tertindih sepeda motor oleh seorang warga bernama Karsih sekitar pukul 07.00 WIB.
“Sekira pukul 07.00 WIB, Karsih (saksi) pergi ke area pesawahan tepatnya di Kampung Ciaul RT 005/RW 002, Desa Mekarjaya, Kecamatan Kabandungan. Kemudian Karsih melihat ada seorang laki-laki dengan posisi telungkup di sawah dan tertindih sepeda motor,” kata Kasi Humas Polres Sukabumi Iptu Aah Saepul Rohman dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (4/7/2025).
Melihat kondisi korban yang tidak bergerak, Karsih segera memberitahukan rekan dan aparat desa setempat. Informasi itu lalu diteruskan ke kepolisian yang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Setelah sepeda motor digeserkan, mereka melihat posisi korban yang sudah tak bergerak. Kemudian mereka melaporkan penemuan tersebut kepada aparat desa setempat, kemudian aparat desa meneruskan informasi tersebut kepada pihak kepolisian,” ujar Aah.
Berdasarkan pemeriksaan awal, polisi menduga insiden tersebut merupakan kecelakaan tunggal.
“Ya, dugaannya ke sana (laka tunggal),” jelas Aah.
Korban yang diketahui berasal dari Jalan Pedati Timur Dalam, RT 008 RW 009, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, kemudian dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak.
Menurut Humas RSUD Sekarwangi, Rizal Perdana, jenazah sempat divisum sekitar pukul 18.30 WIB.
“Korban sudah divisum sekitar pukul 18.30 pada Kamis, ditemukan luka baret yang diduga akibat terjatuh dari motor. Namun untuk penyebab pastinya kita tidak tahu sebab keluarga tak melakukan autopsi,” kata Rizal.
Saat ini jenazah telah dibawa ke rumah duka di Solo, Jawa Tengah.
https://bandung.kompas.com/read/2025/07/04/144956178/pemuda-asal-jakarta-tewas-tertindih-motor-di-sawah-sukabumi