Logo RSUD Welas Asih Dirilis, Dedi Mulyadi Paparkan Makna Simbolnya

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menjelaskan bahwa logo ini didominasi oleh siluet kujang berwarna biru, yang melambangkan budaya dan nilai-nilai kemanusiaan.

"Ini gambar kujang dengan tiga lubang di punggungnya yang melambangkan Islam, Iman, dan Ihsan," ucap Dedi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (10/7/2025).

Lebih lanjut, Dedi menjelaskan bahwa di bawah kujang terdapat simbol yang menyerupai rahim, yang memiliki makna mendalam.

Simbol ini mewakili perempuan sebagai sumber kehidupan dan mencerminkan filosofi Sunda Tri Tangtu di Buana, yang mengandung tiga unsur kepemimpinan: Rama, Resi, dan Prabu.

"Simbol tersebut juga menggambarkan pelestarian alam, sebagaimana falsafah Sunda _Gunung kaian, lengkob kudu awian, lebak kudu sawahan," tambah Dedi.

Dalam siluet kujang, terdapat kaligrafi Arab berwarna hijau yang bertuliskan Ar-Rahman Ar-Rahim, yang berarti Maha Pengasih Maha Penyayang. "Itu juga yang menjadi dasar nama RSUD Welas Asih," lanjutnya.

Di antara siluet kujang dan simbol rahim, terdapat lima titik berwarna merah muda yang tersusun sejajar.

Kelima titik ini melambangkan siklus kehidupan dari lahir hingga wafat.

Simbol tersebut juga mencerminkan nilai-nilai Panca Waluya yang menjadi prinsip pelayanan RSUD Welas Asih, yaitu Cageur, Bageur, Bener, Pinter, dan Singer.

"Makna mendalam dari simbol rahim yang hanya dimiliki oleh kaum perempuan. Manusia lahir dengan cinta," terang Dedi.

Gubernur Dedi juga meminta Direktur RSUD Welas Asih untuk membuat prasasti penghormatan bagi para pendiri Al Ihsan.

"Jangan lupa, saya titip. Letakkan di bagian depan. Tulis nama-nama mereka dengan baik, lalu kita beri apresiasi kepada keluarga mereka," katanya.

Sementara itu, Ketua II Yayasan Al Ihsan, KH Olih Komarudin, menyatakan bahwa logo baru RSUD Welas Asih dapat menjadi gambaran dari kondisi RSUD yang sebelumnya bernama Al Ihsan.

"Logo ini sangat lengkap menggambarkan kondisi RSUD Welas Asih," pungkasnya.