TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Poster protes masyarakat Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebar dengan tulisan mempertanyakan apakah wali kota bisa kerja, disertai gambar One Piece, terpampang di beberapa titik Kota Tasikmalaya, Senin (11/8/2025).
Menanggapi hal itu, Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, langsung menggelar rotasi mutasi pejabat eselon II untuk pertama kalinya pada Senin sore.
Namun, rotasi mutasi tersebut malah menyisakan 8 kepala dinas yang kosong karena dua pejabatnya ditempatkan di staf ahli tanpa jabatan strategis.
"Iya, ini hasil tim Pemkot Tasikmalaya bahwa pertama kali merotasi dan mutasi pejabat, menyisakan 8 kepala dinas yang kosong. Ini saya sengaja mengosongkan dan akan diisi oleh calon-calon pejabat yang layak mengisi itu lewat sistem manajemen talenta atau open bidding," jelas Viman di Bale Kota Tasikmalaya, Senin sore.
Adapun perombakan pejabat eselon II di Kota Tasikmalaya, lanjut Viman, sengaja mengosongkan beberapa dinas strategis dan menempatkan dua staf ahli yang wajib terisi daripada mengisi pimpinan dinas.
Hal itu demi calon penggantinya nanti akan terpilih dengan talenta terbaik dan mampu menyelesaikan permasalahan dinas untuk melayani masyarakat.
"Nanti kalau sudah manajemen talenta berjalan, tentunya ada open bidding. Mereka akan naik jabatan mengisi 8 jabatan kepala dinas yang kosong. Lalu, ada 200-an pejabat eselon III dan IV yang akan dilakukan pelantikan dalam waktu dekat ini," tambah dia.
Adapun pejabat yang dirombak adalah Iwan Kurniawan, sebelumnya Kasatpol PP, kini menjabat Kadishub; Deny Diana, sebelumnya Kepala DLH, kini menjabat Kepala Disnaker.
Hanafi, sebelumnya Kadiskominfo, kini menjabat Asda Bidang Ekonomi Pembangunan; Uus Supangat, sebelumnya Kadinkes, kini menjabat Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan.
Apep Yosa, sebelumnya Kadiskop UMKM Perindag, kini menjabat Bappelitbangda; Tedi Setiadi, sebelumnya Asda Bidang Ekonomi Pembangunan, menjadi Kepala BPKAD; Asep Maman Permana, sebelumnya Kadishub, kini menjabat Asda Bidang Umum; Ely Suminar, sebelumnya Asda Bidang Umum, menjadi Kepala DKP3.
Budi Rachaman, sebelumnya Staf Ahli, kini menjabat Kepala Dinsos; Dudi Holidi, sebelumnya menjabat Kadisnaker, kini menjabat Staf Ahli; dan Rojab Riswan, sebelumnya menjabat Setwan, kini menjabat Kepala Dinas Pendidikan.
Adapun 8 kepala dinas yang kosong di Kota Tasikmalaya adalah Kepala Diskominfo, Kepala DLH, Kepala Dinkes, Kepala Diskop UMKM Perindag, Kepala Satpol PP, Setwan, Disdukcapil, dan Kepala Inspektorat.
"Kalau kepala dinas strategis yang kosong diisi langsung dulu per hari besok pakai Plt. Bisa berjalan kok, tentunya pakai pelaksana tugas juga. Yang paling penting itu mengisi staf ahli dulu yang harus difungsikan maksimal," tuturnya.
https://bandung.kompas.com/read/2025/08/11/185807478/diprotes-warga-tasikmalaya-pakai-poster-one-piece-wali-kota-langsung-rombak