Jumlah kendaraan tersebut baik oleh motor, mobil dan bus.
"Data kendaraan yang sudah tercounting melalui smartcity Korlantas Polri sampai pukul 08.15 WIB tadi sudah ada 12.321 kendaraan," kata KBO Satlantas Polres Bogor Ardian Novianto di Simpang Gadog, Sabtu (6/9/2025).
Kata dia, jumlah tersebut terhitung masih cukup tinggi volume kendaraan yang masuk ke Jalur Puncak.
Karena itu, pihaknya mengangisipasi kemacetan dengan memberlakukan one way.
"Kami putuskan untuk memberlakukan rekayasa satu arah dari Jakarta menuju Puncak," jelasnya.
Belum diketahui sampai kapan sistem one way menuju Puncak ini diberlakukan.
Karena, masih situasional tergantung dari kondisi lalu lintas.
"Kalau peningkatan volumenya cukup tinggi maka kami akan terus mempertahankan (one way). Tapi apabila sudah berkurang maka kita akan kembalikan normal dua arah dulu atau bahkan nanti langsung satu arah ke bawah," ungkapnya.
Di samping itu, tambah Ardian, pihaknya mengimbau kepada masyarakat atau wisatawan yang akan melintasi Jalur Puncak untuk memastikan kendaraannya dalam kondisi prima.
"Jangan pakir di lereng tebing atau di bawah pohon rindang karena di Puncak rawan bencana longsor maupun pohon tumbang," pungkasnya.
https://bandung.kompas.com/read/2025/09/06/095905778/libur-maulid-nabi-sebanyak-12321-kendaraan-masuk-jalur-puncak-bogor-pagi-ini