BANDUNG, KOMPAS.com - Uskup Bandung, Antonius S Bunjamin mengatakan, rangkaian perayaan Natal Nasional 2025 akan digelar dengan format yang jauh lebih sederhana.
Seluruh kegiatan Natal tidak menggunakan anggaran negara dan justru mengutamakan aksi sosial. Mereka yang berdonasi merupakan para donatur lintas agama dan berbagai pihak yang ingin membantu.
“Natal nasional dirangkai dengan acara sangat sederhana. Sebagian besar donasi akan digunakan untuk kegiatan sosial terutama bencana alam, kesehatan dengan penyediaan ambulans, beasiswa,” ujar Antonius seusai Seminar Natal Nasional di Universitas Parahyangan Bandung, Rabu (10/12/2025).
Antonius menjelaskan, hal ini merupakan terobosan. Sebab, meski perayaan Natal akan diselenggarakan tanggal 25 Desember, buah kebaikannya sudah dirasakan dari sekarang.
Fokus pada Keluarga
Dalam rilisnya, Ketua Umum Panitia Natal Nasional 2025, Maruarar Sirait mengatakan, rangkaian Seminar Natal Nasional akan berlangsung di sembilan kota di Indonesia.
Yakni Bandung, Medan, Manado, Palangkaraya, Ruteng, Ambon, Toraja, dan ditutup di Merauke.
Seminar akan fokus pada keluarga dengan tema “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga”, terinspirasi dari Matius 1:21–24.
Pria yang akrab disapa Ara ini menegaskan, kegiatan tersebut bukan sekadar forum diskusi rutin, tetapi ruang penting untuk mengingatkan kembali masyarakat tentang pentingnya peran keluarga.
“Melalui seminar di sembilan kota ini, kita ingin menghadirkan dialog yang membangun tentang bagaimana keluarga Indonesia dapat terus kuat, saling mendukung, dan tetap menjadi tempat pertama di mana nilai kasih dan harapan itu tumbuh,” beber dia.
Ia mengingatkan kembali makna Natal sebagai wujud kepedulian sosial, apalagi di tengah banyaknya bencana alam yang terjadi saat ini.
“Semoga rangkaian seminar ini menjadi berkat bagi banyak keluarga di Indonesia dan menjadi pengingat bahwa pesan Natal tidak hanya dirayakan, tetapi dihidupi melalui tindakan yang membawa kebaikan dan harapan,” pungkasnya.
Koordinator Seminar Natal, Pdt Prof Binsar J Pakpahan menjelaskan, hasil dari seminar ini akan disusun dalam bentuk rekomendasi untuk penguatan keluarga Indonesia.
“Diharapkan dapat berkontribusi nyata bagi gereja, pemerintah, dan masyarakat luas dalam memperkuat fondasi keluarga Indonesia,” ungkap Binsar.
https://bandung.kompas.com/read/2025/12/11/092726978/uskup-bandung-natal-nasional-dirayakan-sangat-sederhana-donasi-untuk-bencana