Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/02/2022, 20:17 WIB

KARAWANG, KOMPAS.com-Satu pelajar meninggal dunia akibat mobil Elf rombongan pelajar masuk ke jurang di Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, Jumat (11/2/2022).

"Satu orang meninggal dunia dan 5 orang mengalami luka ringan," kata Kasat Lantas Polres Karawang AKP La Ode Habibi Ade Jama saat dihubungi.

Habibi mengatakan, korban meninggal bernama M Rayhan Putra (17) warga Karawang Kulon.

Baca juga: Mobil Elf Rombongan Pelajar di Karawang Masuk Jurang, Belasan Penumpang Luka-luka

Habibi menjelaskan, Elf yang ditumpangi rombongan pelajar SMK Karya Utama Karawang, Jawa Barat itu disopiri oleh Ace Baehaki.

Kendaraan mikrobus Elf nomor polisi T 7956 itu melaju menuru arah Curug Cigentis, Tegalwaru.

Namun, jalan yang yang sempit dan menanjak itu membuat mobil tergelincir ke jurang.

"Mobil tidak kuat untuk menanjak sehingga tergelincir ke dalam jurang sedalam 3 meter," ujar Habibi.

Baca juga: Hilang Kendali Saat Menikung, Elf Pembawa Rombongan Pelayat Terguling di Ponorogo

Diberitakan sebelumnya, mobil Elf yang ditumpangi rombongan pelajar SMK Karya Utama terperosok ke jurang di kawasan wisata Mekarbuana, Kabupaten Karawang, Jumat (11/2/2022).

Aep (22), saksi mata, menyebut peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.

Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Tegalwaru Ipda Ulan Sonjaya mengatakan, Elf yang ditumpangi sekitar 20 pelajar itu tak kuat saat melintasi tanjakan di depan Vila Arab. Elf berwarna merah itu pun terperosok ke jurang sedalam tiga meter.

"Pas naik enggak kuat," kata Ulan saat dihubungi Kompas.com.

Untuk sementara, kata Ulan, dari data yang ia diterima, ada 12 pelajar yang mengalami luka, baik ringan maupun berat.

Dari informasi yang dihimpun Kompas.com, rombongan pelajar ini hendak mengikuti diklat di kawasan wisata Curug Cigentis, Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Moge Serempet Santri, Pimpinan Ponpes Minta Pelaku Bertanggung Jawab: Yang Tertabrak Bukan Ayam, Ini Manusia

Moge Serempet Santri, Pimpinan Ponpes Minta Pelaku Bertanggung Jawab: Yang Tertabrak Bukan Ayam, Ini Manusia

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 28 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 28 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Bandung
Mengapa Karawang Dijuluki Kota Pangkal Perjuangan?

Mengapa Karawang Dijuluki Kota Pangkal Perjuangan?

Bandung
Mengapa Cimahi Dijuluki Kota Militer?

Mengapa Cimahi Dijuluki Kota Militer?

Bandung
Moge Serempet Santri, Polisi Sebut Klub Harley Akan Bertanggung Jawab Penuh

Moge Serempet Santri, Polisi Sebut Klub Harley Akan Bertanggung Jawab Penuh

Bandung
Viral Aksi Koboi Pemuda di Bandung Todongkan Senjata Api, Polisi: Itu Mainan

Viral Aksi Koboi Pemuda di Bandung Todongkan Senjata Api, Polisi: Itu Mainan

Bandung
Santri Terserempet Moge di Ciamis, Korban Luka-luka dan Muntah Darah

Santri Terserempet Moge di Ciamis, Korban Luka-luka dan Muntah Darah

Bandung
Korban Pencabulan Guru Ngaji di Kabupaten Bandung Bertambah Jadi 13 Orang

Korban Pencabulan Guru Ngaji di Kabupaten Bandung Bertambah Jadi 13 Orang

Bandung
Kronologi Terungkapnya Pembunuhan Ibu Anggota DPR, Anak Korban Curiga karena Teleponnya Tak Diangkat

Kronologi Terungkapnya Pembunuhan Ibu Anggota DPR, Anak Korban Curiga karena Teleponnya Tak Diangkat

Bandung
Sosok ART Pembunuh Ibu Anggota DPR, Diduga Simpan Sakit Hati Selama 2 Bulan Bekerja dengan Korban

Sosok ART Pembunuh Ibu Anggota DPR, Diduga Simpan Sakit Hati Selama 2 Bulan Bekerja dengan Korban

Bandung
Ibu Anggota DPR Dibunuh ART, Pelaku Akui Perbuatannya

Ibu Anggota DPR Dibunuh ART, Pelaku Akui Perbuatannya

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 27 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 27 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Bandung
Ibunda Anggota DPR RI Dibunuh di Indramayu, Polisi Ungkap Motif Pelaku

Ibunda Anggota DPR RI Dibunuh di Indramayu, Polisi Ungkap Motif Pelaku

Bandung
Ibunya Dibunuh ART, Anggota DPR Bambang Hermanto Minta Polisi Segera Ungkap Motif Pelaku

Ibunya Dibunuh ART, Anggota DPR Bambang Hermanto Minta Polisi Segera Ungkap Motif Pelaku

Bandung
Diduga Terima Gratifikasi, Bupati Hengky Kurniawan Siap Dipanggil KPK

Diduga Terima Gratifikasi, Bupati Hengky Kurniawan Siap Dipanggil KPK

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com