BANDUNG, KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan seorang remaja dianiaya sekelompok orang di Kampung Ciwalengke, Desa Sukamaju, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, viral di media sosial.
Kapolsek Majalaya Kompol Aep Suhendi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, penganiayaan itu terjadi pada Jumat (15/4/2022).
Baca juga: Seorang Guru Mengaji di Pangalengan Bandung Diduga Cabuli Belasan Muridnya
Aep menyebut, korban telah melapor ke polisi, kasus itu pun sedang ditangani petugas.
"Sudah kita tangani, beberapa tim sudah turun ke lapangan dan sudah melaporkan perkembangannya, alhamdulilah sudah ada titik terang," katanya dihubungi Kompas.com, Minggu (17/4/2022).
Dari keterangan korban, Aep menuturkan penganiayaan tersebut terjadi lantaran korban menolak saat dimintai sejumlah uang oleh para pelaku.
"Hasil dari keterangan korban sebagai pelapor mengarahnya ke sana, jadi korban yang dipalak," ujarnya.
Saat ini, polisi mengaku telah mengantongi identitas para pelaku.
"Yang jelas tim baik dari Polres atau Polsek sudah menyebar dan sudah mengantongi identitas, tinggal menunggu hasilnya," tuturnya.
Dari video yang pertama kali diunggah oleh akun Instagram @ciparay.id pada awalnya terlihat seorang pemuda yang menggunakan pakaian hitam sedang berbincang dengan sekelompok remaja.
Tiba-tiba seorang remaja yang menggunakan topi langsung memukul korban yang kemudian diikuti oleh yang lainnya.
Tak hanya dipukuli, korban juga diinjak-injak oleh para pelaku. Bahkan, korban juga dihantam oleh batu berukuran cukup besar sebanyak dua kali.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.