Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Perbaikan Jembatan di Tol Jakarta-Cikampek, Pengguna Jalan Diminta Waspadai Kemacetan

Kompas.com - 20/08/2022, 07:37 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com- Pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek diminta mewaspadai potensi terjadinya kemacetan akibat perbaikan jembatan.

Pekerjaan itu disebut untuk memenuhi standar pelayanan minimal PT Jasa Marga selaku pengelola jalan tol tersebut.

"Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud. Kami mengimbau pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan," kata Operation and Maintenance Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol Nouval M. Rizky di Cikarang, Jumat (19/8/2022) petang, seperti dilansir Antara.

Baca juga: Kecelakaan 2 Truk di Jalan Tol Solo-Ngawi, 2 Orang Tewas di Tempat

Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko di antaranya pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja, serta persiapan skema lawan apabila kondisi lalu lintas kendaraan padat.

"Kami juga berkoordinasi dengan Patroli Jalan Raya dan PT Jasamarga Tollroad Operator," kata Nouval.

Jasa Marga kembali melakukan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek.Dok. Jasa Marga Jasa Marga kembali melakukan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Perbaikan jembatan dilakukan tepat di Kilometer (KM) 28+600 sampai KM 28+678 arah Cikampek pada bahu luar dengan panjang penanganan 78 meter. 

Pekerjaan itu dimulai pada Sabtu (20/8/2022) pukul 01.00 WIB hingga Jumat (26/8/2022) pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Truk Logistik Terbakar di Jalan Tol Lampung, Ratusan Paket Hangus

Kemudian Jembatan KM 41+039 hingga KM 40+833 lajur 1 arah Jakarta dengan panjang penanganan 156 meter yang akan dilaksanakan pada Senin (22/8/2022) pukul 01.00 WIB sampai dengan Minggu (28/8/2022) pukul 08.00 WIB.

"Tidak ada penutupan akibat pekerjaan ini. Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta maupun arah Cikampek masih beroperasi secara normal," ucap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com