Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Rumah di Karawang Selatan Rusak Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang

Kompas.com - 13/10/2022, 20:46 WIB
Farida Farhan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Empat rumah di Karawang selatan rusak akibat hujan deras disertai angin kencang dan pohon tumbang pada Rabu (12/10/2022) dan Kamis (13/10/2022).

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang mengatakan, tiga rumah rusak karena hujan deras disertai angin kencang terjadi di Kampung Cacaban, RT 001, RW 001, Desa Cintalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, Rabu (12/10/2022). Kejadian pukul 17.30 WIB

"Sebanyak tujuh warga dari tiga keluarga terdampak," kata Yasin saat dihubungi.

Meski rusak ringan, kerugian ditaksir mencapai Rp 80 juta.

Baca juga: Plafon Stasiun Serpong Ambrol akibat Hujan dan Angin Kencang, Begini Kondisinya Sekarang

Adapun satu rumah lainnya yang rusak terjadi di Kampung Tegal Kupa, RT 004, RW 002, Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Kamis (13/10/2022) sekitar pukul 15.00 WIB

"Rumah tersebut rusak karena tertimpa pohon tumbang," kata Yasin.

Empat warga terdampak kemudian mengungsi ke rumah orang tuanya. Kerugian ditaksir mencapai Rp 10 juta.

Tim BPBD Karawang bersama pihak terkait bergotongroyong memotong dan menyingkirkan pohon yang tumbang.

Yasin meminta masyarakat mewaspadai cuaca ekstrem sampai 14 Oktober 2022, sebagaimana prakiraan Badan Meterologi dan Geofisika (BMKG).

Baca juga: Lebih dari 40 Rumah Rusak akibat Hujan Es dan Angin Puting Beliung di Depok

Di Karawang hujan lebat diprediksi terjadi di Karawang Barat, Karawang Timur, Telukjambe Barat, Telukjambe Timur, Ciampel, Klari, Purwasari, Tegalsari, Banyusari, dan Jatisari.

"Hujan lebat bisa berdampak pada volume air sungai meningkat hingga banjir. Aliran banjir bisa bernahaya dan mengganggu aktivitas masyarakat skala menengah," kata Yasin.

Yasin mengimbau masyarakat berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah. Juga memperbaharui informasi melalui media massa maupun media sosial BPBD Karawang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com