KARAWANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta bengkel-bengkel di Karawang mulai dilatih keahlian mengoprek kendaraan listrik.
Ridwan Kamil menyebut, Karawang sebagai daerah tempat kendaraan listrik, khususnya mobil listrik diproduksi harus terdepan memberi contoh bagi daerah lain. Salah satunya adaptasi terhadap kendaraan listrik, baik mobil maupun motor listrik.
Ridwan Kamil menyebut, sebetulnya penggunaan kendaraan listrik tak harus membeli unit baru. Melainkan bisa mengkonvensi kendaraan berbahan bakar minyak jadi kendaraan listrik.
Baca juga: Viral Sumbangan di SMAN 3 Kota Bekasi, Ridwan Kamil: Tak Boleh Ada Pungutan Apapun
"Tinggal bengkel-bengkel di Karawang dilatih ilmu baru, agar bisa ngoprek motor konvensional, mengganti ke listrik," kata Ridwan Kamil saat bersilaturahmi dengan masyarakat di Lantai 3 Gedung Singaperbangsa, Komplek Kantor Bupati Karawang, Rabu (16/11/2022).
Ridwan Kamil menilai peggunaan motor listrik lebih efisien ketimbang kendaraan dengan BBM. Contohnya seorang tukang ojek di Cimahi yang beralih ke motor listrik, mengaku dapat menabung Rp 4 juta setahun.
Tukang ojek itu menyebut uang Rp 4 juta sangat berarti bagi dirinya. Uang itu bisa digunakan untuk membeli kebutuhan dan berlibur dengan keluarga.
"Hidup lebih berkualitas, dari pada uang dibakar jadi bensin," kata dia.
Baca juga: Akal-akalan Pria di Bogor yang Hidup Kembali Ternyata untuk Hindari Debt Collector
Ridwan Kamil pun meminta Bupati Karawang lebih aktif mensosialisasikan penggunaan kendaraan listrik bagi masyarakat.
"Karena mayoritas mobil listrik (diproduksi) di Karawang ya warga Karawang dan Pemerintah Daerah Karawang harus beri contoh, bahwa ini adalah wilayah yang paling progresif dalam jumlah populasi kendaraan listrik," kata dia, usai Siaran Keliling (Sarling) di SMA Negeri 5 Karawang bersama Bunda Literasi Jawa Barat Atalia Praratya dan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.
Seperti di ketahui, berdasarkan data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang, industri mobil listrik mendominasi investasi di Karawang pada triwulan ketiga 2022.
Jika ditotal dengan industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain nilainya sebesar Rp 2,003 triliun.
Adapun secara keseluruhan, realisasi investasi di Kabupaten Karawang di triwulan ketiga tahun 2022 menduduki ranking satu di Jawa Barat, sebesar Rp 10, 4 triliun.
Jumlah realisasi tersebut terbesar di Jawa Barat, disusul Kabupaten Bekasi sebesar Rp 7,85 triliun, Kabupaten Bogor Rp 4,92 triliun, Kota Bekasi Rp 4,3 triliun, dan Kabupaten Sukabumi Rp 3,58 triliun. Sebelumnya, Kabupaten Bekasi yang realisasi investasinya terbesar.
Namum jika diakumulasi sepanjang 2022, Karawang masih di urutan kedua setelah Kabupaten Bekasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.