Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akses Jalan Tertutup Longsor, Pengungsi Gempa Cianjur Terisolasi, Logistik Menipis hingga Terpaksa Makan Irit

Kompas.com - 26/11/2022, 15:03 WIB

KOMPAS.com - Sebanyak 557 warga yang terdampak gempa di Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat masih terisolasi akibat longsoran sepanjang 300 meter dan jalan terbelah selebar 30 sentimeter.

Hal ini membuat akses masuk ke tenda pengungsian di Kampung Pasir Gombong RW 02 ini tidak bisa dilewati roda empat.

Selain itu, jaringan listrik juga terputus hingga stok logistik diprediksi hanya cukup untuk tiga hari ke depan.

Untuk menyiasati hal itu, warga yang mengungsi di tenda di kawasan kaki Gunung Gede Pangrango ini menghemat logistik dengan makan satu telur dibagi dua dan minum satu botol berdua.

Baca juga: Korban Gempa Cianjur Mengungsi di Kandang Domba, Enggan Pindah karena Sudah Biasa

Tokoh masyarakat Kampung Pasirgombong, Rahman Tamim (52) mengatakan, ada tiga RT di Kampung Pasir Gombong yang mengungsi di posko.

Rahman bersama warga belum berani membuka area longsoran sepanjang 300 meter di gerbang kampung.

"Pasalnya, rekahan jalannya terbelah 30 sentimeter, warga masih ketakutan, nanti kalau diangkat tanah longsoran malah ada longsor baru lagi," kata dia dikutip dari TribunJabar.id, Sabtu.

Sambil menangis, dia pun berharap bantuan karena stok logistik yang ada saat ini hanya cukup untuk tiga hari ke depan.

Rahman mengatakan, untuk sekali makan di posko logistik yang dibutuhkan mi instan butuh 20 dus, air 250 botol, telur 250 butir, beras 200 liter, dan minyak goreng 36 kilo.

"Kami menyiasati agar berhemat, makan yang dewasa dua kali saja, untuk sekali makan bantuan telur biasanya kami bagi dua," ujar dia.

Baca juga: Kisah Yasin Lindungi Ibu saat Gempa Cianjur, Sempat Pingsan saat Kepala Tertimpa Reruntuhan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

2 Pejalan Kaki Tewas akibat Ugal-ugalan Pemotor Honda GLP di Bandung

2 Pejalan Kaki Tewas akibat Ugal-ugalan Pemotor Honda GLP di Bandung

Bandung
Jarak 1 Km, Warga Dengar Suara Ledakan dan Nyala Api dari Heli Bell 412 TNI AD yang Jatuh

Jarak 1 Km, Warga Dengar Suara Ledakan dan Nyala Api dari Heli Bell 412 TNI AD yang Jatuh

Bandung
Lokasi Jatuhnya Heli TNI AD di Ciwidey Dijaga Ketat Tentara, Tak Ada yang Boleh Mendekat

Lokasi Jatuhnya Heli TNI AD di Ciwidey Dijaga Ketat Tentara, Tak Ada yang Boleh Mendekat

Bandung
Pengendara Moge yang Serempet Santri di Ciamis Serahkan Diri, Klub Harley Janji Tanggung Jawab

Pengendara Moge yang Serempet Santri di Ciamis Serahkan Diri, Klub Harley Janji Tanggung Jawab

Bandung
Kronologi Pemuda Todongkan Pistol ke Pengendara Motor di Bandung, Bermula dari Senggolan Motor

Kronologi Pemuda Todongkan Pistol ke Pengendara Motor di Bandung, Bermula dari Senggolan Motor

Bandung
Penyebab dan Kronologi Jatuhnya Helikopter Jenis Bel 412 Milik TNI di Ciwidey Belum Diketahui

Penyebab dan Kronologi Jatuhnya Helikopter Jenis Bel 412 Milik TNI di Ciwidey Belum Diketahui

Bandung
Seluruh Penumpang Helikopter TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Selamat

Seluruh Penumpang Helikopter TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Selamat

Bandung
Helikopter yang Jatuh di Ciwidey Milik TNI AD Berjenis Bel 412

Helikopter yang Jatuh di Ciwidey Milik TNI AD Berjenis Bel 412

Bandung
Helikopter Jatuh dan Terbakar di Ciwidey Bandung

Helikopter Jatuh dan Terbakar di Ciwidey Bandung

Bandung
Kronologi Moge Serempet Santri di Ciamis, Saksi Sebut Tubuh Korban Terpental

Kronologi Moge Serempet Santri di Ciamis, Saksi Sebut Tubuh Korban Terpental

Bandung
Seorang Pasien Tewas Diduga akibat Terjatuh dari Lantai Dua RS Cirebon

Seorang Pasien Tewas Diduga akibat Terjatuh dari Lantai Dua RS Cirebon

Bandung
Moge Serempet Santri, Pimpinan Ponpes Minta Pelaku Bertanggung Jawab: Yang Tertabrak Bukan Ayam, Ini Manusia

Moge Serempet Santri, Pimpinan Ponpes Minta Pelaku Bertanggung Jawab: Yang Tertabrak Bukan Ayam, Ini Manusia

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 28 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 28 Mei 2023: Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan

Bandung
Mengapa Karawang Dijuluki Kota Pangkal Perjuangan?

Mengapa Karawang Dijuluki Kota Pangkal Perjuangan?

Bandung
Mengapa Cimahi Dijuluki Kota Militer?

Mengapa Cimahi Dijuluki Kota Militer?

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com