KOMPAS.com-Agus Sujatno alias Agus Muslim ternyata menggunakan bom panci saat bunuh diri di Markas Kepolisian Sektor Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (7/12/2022).
Kuatnya ledakan dari bom itu disebut telah merusak sebagian bangunan Polsek Astanaanyar.
"Daya ledaknya mengakibatkan sebagian bangunan kantor Polsek Astana Anyar mengalami kerusakan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian Republik Indonesia Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Bandung, Kamis (8/12/2022).
Baca juga: Bom Bunuh Diri Astanaanyar Bandung, BNPT Lakukan Evaluasi
Bom panci juga pernah diledakkan untuk aksi teror di Cicendo, Kota Bandung, pada Februari 2017.
Agus juga terlibat dalam aksi teror tersebut sehingga membuatnya dipenjara selama empat tahun.
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan, Agus baru bebas pada September atau Oktober 2021.
Saat bebas, Agus masih berstatus "merah" atau dianggap masih punya paham radikal.
Menurut Listyo, Agus terus dipantau aktivitasnya setelah bebas.
Baca juga: Bom Bunuh Diri Astanaanyar Bandung, BNPT Lakukan Evaluasi
Namun, dia melakukan aksi teror di Polsek Astanaanyar yang menyebabkan 10 orang terluka dan satu orang meninggal dunia.
Dalam aksinya ini, Agus tewas.
Listyo menyatakan Agus berafiliasi dengan kelompok teror Jamaah Ansharut Daulah.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Sebut Jenis Bom yang Digunakan dalam Aksi Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Adalah Bom Panci.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.