SUMEDANG, KOMPAS.com - Banjir bandang menerjang wilayah Dusun Cisurupan, Desa Sawahdadap, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (17/12/2022) sore sekitar 17.00 WIB.
Banjir bandang akibat luapan Sungai Cimande tersebut menerjang wilayah perkampungan di lereng Gunung Geulis dan menyebabkan sejumlah rumah di lokasi rusak.
Selain itu, ratusan warga yang menghuni rumah di lokasi juga mengungsi ke tempat saudaranya yang lebih aman.
Baca juga: Banjir di Dekat Kampus IPDN, Jalur Jatinangor Menuju Bandung Macet Parah
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang Atang Sutarno mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Tidak ada korban jiwa, hanya beberapa orang mengalami luka-luka. Sekarang sudah meninggalkan rumah dan mengungsi ke tempat saudaranya yang lebih aman," ujar Atang kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu malam.
Atang menuturkan, tim BPBD Sumedang saat ini juga siaga penuh di lokasi dan menutup akses wilayah yang diterjang banjir bandang.
"Kami siaga penuh di lokasi dan sudah menyiapkan tempat pengungsian sementara yaitu di kantor desa," tutur Atang.
Baca juga: Korban Bencana Banjir Bandang di Natuna Kekurangan Bantuan Makanan dan Pakaian Anak, Ini Kondisinya
Atang menyebutkan, banjir bandang dipicu hujan deras dengan intensitas tinggi dan terjadi hampir sepanjang hari, sejak Sabtu siang.
Hal tersebut menyebabkan air Sungai Cimande meluap dan menerjang wilayah perkampungan padat penduduk di Kecamatan Cimanggung tersebut.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang