Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Pengalihan Arus Lalu Lintas Saat Malam Tahun Baru di Kabupaten Bandung

Kompas.com - 31/12/2022, 16:37 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pada malam perayaan tahun baru 2023, jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandung menyiapkan pengalihan arus lalu lintas di beberapa ruas jalan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polresta Bandung, Kompol Rislam Harfian mengatakan, pengalihan arus lalu lintas tersebut akan berlangsung hari ini Sabtu (31/12/2022) hingga Minggu (1/1/2023).

Beberapa ruas jalan tersebut yakni Jalan Al-Fathu Soreang, Alun-Alun Soreang, Alun-Alun Cicalengka, dan Jalan Raya Rancaekek-Majalaya Kabupaten Bandung.

Baca juga: Jelang Tahun Baru, Selebaran Ajakan Masuk NII Bertebaran di Bandung

"Pengalihan arus tersebut dimulai sejak hari ini pukul 16.00 WIB sampai Minggu pukul 05.00 WIB," ujarnya dikonfirmasi, Sabtu (31/12/2022).

Pengalihan arus di Jalan Al-Fathu, Soreang, kata Rislam, akan dilakukan di Simpang Tol 3 Al-Fathu dan Simpang Pemda 4.

Di Simpang Tol 3 Al-Fathu, nantinya akan dilakukan penutupan total. Kendaraan dari arah Gedong Budaya Sabilulungan dialihkan ke Simpang 3 Tol Soreang, Simpang 4 Gading Cincin, dan Simpang 3 Soreang Cipatik.

Hal serupa akan diterapkan juga di Simpang 4 Pemda Kabupaten Bandung. Kendaraan dari arah Gedung Budaya Sabilulungan akan dialihkan ke Simpang 4 Gading Cincin, Tol Soreang, Simpang 3 Tugu Soreang dan Pasar Soreang.

Baca juga: Jalur Wisata Puncak Bogor Ditutup Petang Ini hingga Besok Pagi, Dimulai dari Pintu Tol

"Para pengendara dimohon perhatikan waktu perjalanan dan pergunakan jalur alternatif guna menghindari penutupan atau pengalihan arus lalu lintas," beber dia.

Penutupan juga akan dilakukan di wilayah Alun-Alun Soreang, seperti di Simpang 4 Leuwi Munding, Simpang 4 Polsek Soreang, dan Simpang 3 Masjid Besar.

Rislam mengatakan, kendaraan yang akan mengarah ke Simpang 4 Leuwi Munding melalui Jalan Kaum akan dialihkan ke Jalan Kaum Kaler, Jalan Soreang-Cipatik dan Jalan Stasion.

Kemudian, kendaraan yang akan menuju Simpang 4 Polsek Soreang dari arah Jalan Kaum akan dialihkan ke Jalan Stasion,  Jalan Tugu Soreang, dan Pasar Soreang.

"Dan yang dari Jalan Kaum akan menuju Simpang 3 Masjid Besar akan dialihkan ke Simpang 4 Leuwi Munding arah Sadu, dan Ciwidey," jelasnya.

Alun-Alun Cicalengka

Tak hanya wilayah Soreang, beberapa titik di Alun-Alun Cicalengka pun akan dilakukan penutupan dan pengalihan arus.

Mulai dari Simpang 3 Desa Cicalengka Kulon, Simpang 3 Tugu Dewi Sartika, Simpang 3 Dipatiukur, Simpang 3 Cikopo, Simpang 4 Dewi Sartika, dan Simpang 4 Nagrog.

Bagi kendaraan yang akan menuju Simpang 3 Desa Cicalengka, Simpang 3 Tugu Dewi Sartika, Simpang 3 Dipatiukur, Simpang 4 Dewi Sartika dari arah Alun-Alun Cicalengka akan diputarbalikkan dan diarahkan ke Jalan Dewi Sartika.

Sementara kendaraan yang akan menuju Simpang 3 Cikopo dan Simpang 4 Nagrog akan dialihkan ke Jalan By Pass Cicalengka.

"Yang 2 ini dimungkinkan akan dilaksanakan apabila terjadi penumpukan kendaraan di Jalan Dewi Sartika, kemudian khusus di Cicalengka akan diberlakukan sejak hari ini pukul 16.00 WIB sampai Minggu pukul 02.00 WIB," kata Rislam.

Jalan Rancaekek-Majalaya

Selain itu di wilayah Rancaekek dan Majalaya, pun akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas dengan cara dilakukan penutupan.

Seperti di wilayah Simpang 4 The Matic Mall dan Simpang 3 Jalan Tengah Majalaya.

Kendaraan di wilayah Simpang 4 The Matic dari arah Majalaya akan diarahkan ke Jalan Baru Majalaya, arah Majakerta, dan ke Jalan Baru Majalaya, arah Rancakusumba atau Jalan Raya Sapan.

"Dan kendaraan yang akan menuju Simpang 3 Jalan Tengah Majalaya dari The Matic Majalaya, akan diarahkan ke Jalan Tengah, Jalan Cicalengka-Majalaya, dan Jalan Baru Majalaya," tuturnya.

Tak hanya melakukan pengalihan arus, pihaknya menghimbau agar tidak melakukan konvoi dengan kendaraan roda empat atau dua.

Tidak menggunakan kendaraan roda empat dengan bak terbuka untuk mengangkut orang.

"Tidak menggunakan knalpot bising, tidak menyalakan kembang api atau mercon, tidak melakukan pesta miras dan narkotika," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com