Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Coba Selamatkan Benda Berharga, Lansia di Garut Tewas Terjebak di Rumahnya yang Sedang Terbakar

Kompas.com - 11/01/2023, 16:52 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Yuhanah (61), lansia di Desa Mekarmukti, Kecamatan Mekarmukti, Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar), tewas akibat terjebak di dalam rumahnya yang terbakar, pada Selasa (10/1/2023) sekitar pukul 22.30 WIB.

Dia yang awalnya tak berada di dalam rumah, nekat memasuki rumahnya yang sedang terbakar karena diduga hendak menyelamatkan harta benda berharganya.

Kasubbag TU UPT Damkar Bungbulang, Hendra Santoso mengatakan, saat jasadnya ditemukan, korban mengalami luka bakar 100 persen.

Kronologi kejadian

Hendra menjelaskan, kejadian itu bermula ketika rumah korban yang dalam keadaan kosong tiba-tiba terbakar.

Baca juga: 3 Korban Kecelakaan Kerja Kebakaran Tangki Lumpur Masih Dirawat, SKK Migas Awasi Investigasi Petrochina

Saat itu, menurutnya, korban sedang tidur di rumah anaknya yang lokasinya tak jauh dari tempat tinggalnya tersebut.

"Saat korban mengetahui rumahnya terbakar, korban berlari masuk ke dalam, diduga mengambil barang berharga, lalu terjebak di dalam," kata Hendra, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (11/1/2023).

Saat jasad korban dievakuasi, tim menemukan sejumlah uang tunai di sekitarnya yang diduga hendak diselamatkan oleh korban.

Dia menambahkan, korban terjebak di dalam rumahnya yang terbakar diduga karena terjepit material yang berjatuhan akibat kebakaran.

Baca juga: Ratusan Lapak di Pasar Pharaa Sentani Terbakar, Polisi Dalami Penyebab Kebakaran

Diduga akibat arus pendek listrik

Dia menyampaikan, api yang membakar rumah lansia tersebut berhasil dipadamkan pada Rabu (11/1/2023) sekitar pukul 01.30 WIB.

Hendra melanjutkan, sejumlah hunian di sekitar lokasi kejadian pun berhasil diselamatkan dari kobaran api.

Setelah melakukan pemeriksaan, pihaknya menduga bahwa kebakaran tersebut diakibatkan oleh arus pendek listrik.

"Saat malam kejadian kami dibantu warga sekitar, Pak Camat, dan unsur pemerintahan Kecamatan Mekarmukti. Kami turut berduka atas musibah yang dialami keluarga (Yuhanah)," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com