BANDUNG,KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah anak muda yang diduga menjadi korban begal tersebar di media sosial.
Peristiwa ini terjadi di kawasan Babakansari, Kiaracondong, Kota Bandung Selasa (24/1/2023) malam sekitar pukul 00.30 WIB.
Dalam video tersebut, perekam memperlihatkan luka salah satu korban, senjata tajam dan kendaraan diduga milik pelaku. Perekam juga menyebut bahwa peristiwa itu merupakan korban pembegalan.
Baca juga: Aksi Siswa SMP di Riau Lawan Begal, Teriak Minta Tolong Setelah Cekik Leher Pelaku
"Telah terjadi pembegalan, dua korban dengan senjata tajam dan ini motor pelaku ketinggalan di lokasi, tolong bagi aparat kepolisian diuruskan, terima kasih," ucap perekam video tersebut.
Kapolsek Kiaracondong, Kompol Deden Deni Kuswendi membenarkan adanya tindakan penganiyaan tersebut.
"Benar, penganiayaan sepeda motor bersenjata tajam jenis samurai, korbannya tiga orang," ujar Deden di konfirmasi, Rabu (25/1/2023).
Akan tetapi menurutnya, peristiwa itu bukan aksi begal, melainkan perkelahian antar geng motor, yakni tiga motor melawan empat motor, di mana para pelaku masih remaja berusia sekitar 16-17 tahun.
"Yang (geng) tiga motor ini kalah karena dia enggak bawa parang, sementara kelompok yang empat motor bawa motor. Tiga orang jadi korban dan ada yang dilarikan ke RS karena mengalami luka di kepala, lutut, dan di tangan," jelas Deden.
"Sementara para pelaku kabur, hanya ada salah seorang pelaku yang motornya habis bensin, parangnya pun ketinggalan," sambung dia.
Barang bukti motor dan parang tersebut yang dijadikan petunjuk bagi polisi untuk mendapatkan gambaran pelaku.
"Ternyata nomor kendaraan pelaku itu milik orang lain yang mungkin dicolong salah satu pelaku," ungkap Deden.
Saat ini polisi sudah mengantongi identitas pelaku geng motor yang kabur tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.