CIANJUR, KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo memesan tiga ekor sapi dari peternak lokal asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Rencananya, sapi-sapi ini akan dipotong pada perayaan Idul Adha 1444 Hijriah di Istana Presiden.
Ketiga sapi dari Sentra Peternakan Sapi Saritani, Kampung Pawenang, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Cianjur, ini memiliki bobot masing-masing 1 ton.
Baca juga: Menengok Bruno, Sapi Kurban Jokowi Seberat 840 Kg di Jambi yang Punya Perawatan Khusus
Sapi yang dipesan orang nomor satu di Indonesia ini yakni jenis Simental seekor dan dua ekor jenis Limosin.
"Simental namanya Rocky, kalau yang dua Limosin ini, Tyson dan Gomang," kata Rahman (45) penanggung jawab kandang, kepada Kompas.com, Jumat (23/6/2023).
Sapi kurban pesanan Jokowi dari peternak asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Presiden memesan tiga ekor jenis Simental dan Limosin untuk Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.Disebutkan, kondisi ketiga hewan kurban ini sehat, telah divaksin, serta diberi vitamin dan obat-obatan sehingga bebas dari ancaman Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) maupun Lumpy Skin Disease (LSD).
"Akan terus dipantau hingga hari H pengiriman oleh petugas dari dinas peternakan setempat, provinsi, maupun pusat," ujar dia.
Baca juga: Mengenal Black Bos, Sapi Asal Sleman yang Dipilih sebagai Sapi Kurban Jokowi
Rahman menerangkan, pemilihan hewan kurban untuk presiden dilakukan sangat selektif karena harus memenuhi kriteria dan standarisasi yang telah ditetapkan.
“Alhamdulillah ketiganya memenuhi standar, baik secara kesehatan maupun bobotnya," ucap Rahman.
"Ini adalah tahun keempat Pak Presiden pesan sapi kurban dari ini," sambung dia.
Saat ditanya harga ketiga sapi pesanan Jokowi ini, Rahman tak menyebutkan angka, tetapi menurutnya sangat istimewa.
“Untuk sapi dengan bobot di atas 1 ton memang spesial, ya. Pakannya, perlakuannya, dan juga tentu harganya," ujar Rahman.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang