Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Darurat Sampah di Kota Bandung Berakhir Besok, Pemkot Minta Diperpanjang

Kompas.com - 23/09/2023, 18:04 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berencana memperpanjang masa darurat sampah di Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar).

Awalnya, masa darurat sampah di Kota Bandung akan berakhir besok, Minggu (24/9/2023), namun karena TPA Sarimukti belum bisa beroperasi dengan normal, masa darurat diperpanjang.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar terkait rencana tersebut.

"Kami akan berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Pemprov Jabar terkait rencana perpanjangan masa darurat sampah ini," kata Bambang, Jumat (22/9/2023),. dikutip dari TribunJabar.id.

Dia menyampaikan, Satgas Darurat Sampah nantinya akan melakukan perencanaan terlebih dahulu agar persoalan sampah di Kota Bandung tidak terulang kembali di masa depan.

Baca juga: Bersenggolan dengan Bus Saat Pindah Jalur, Pemotor di Bandung Tewas

"Ini menjadi penting sekali, karena kami adalah perkotaan. Urusan sampah ini sangat-sangat spesifik, karena kalau tidak kami rencanakan penanganan jangka menengah dan jangka panjangnya, (masalah sampah) di perkotaan ini akan berpotensi berulang," ujar Bambang.

Menurutnya, persoalan sampah di Kota Bandung saat ini harus diselesaikan secara holistik oleh pemerintah, pengusaha, akademisi, media, serta masyarakat.

Update kebakaran TPA Sarimukti

Kebakaran yang melanda TPA Sarimukti, di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jabar, hingga saat ini masih belum padam. Api masih terlihat di sejumlah titik, seperti di zona 2, 3 dan 4.

Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif berjanji, pihaknya akan melakukan berbagai cara untuk mempercepat pemadaman api di TPA Sarimukti.

"Kamis sudah komunikasi dan rapat, tapi hasilnya belum bisa disampaikan. Targetnya adalah menyelesaikan masalah sampah dalam waktu dekat," ucap Arsan.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan Tewaskan 1 Orang di BKR Bandung

"Sudah dibahas, yang pasti ada teknologinya, intinya menghabiskan sampahnya tanpa membebani APBD dan tetap melibatkan masyarakat secara baik dan benar," sambungnya.

Selain itu, dia menambahkan, Pemerintah Daerah (Pemda) KBB juga akan memperhatikan warga terdampak, termasuk para pemulung yang sementara tak bisa bekerja lagi di TPA Sarimukti.

"Pemerintah tidak boleh membiarkan masyarakatnya menjadi korban dari dampak ini (kebakaran), termasuk pemulung, karena itu kan warga kita, warga Indonesia, yang kebetulan ada di Bandung Barat," ungkapnya.

"Nanti (skema bantuan) ada di Undang-Undang, kita lihat kondisinya seperti apa, ada skemanya. Peraturan mengenai keuangan daerah sudah membuka ruang secara keseluruhan untuk itu dan pasti bisa," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Akan Berakhir Besok, Masa Darurat Sampah akan Diperpanjang, Ini Alasan Pemkot Bandung"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com