Prabowo: Kami adalah Tim Jokowi, Kami adalah Penerus Jokowi

BANDUNG, KOMPAS.com - Di hadapan buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN), Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 2, Prabowo Subianto blak-blakan bahwa dirinya didukung penuh oleh Presiden Jokowi.

Bahkan, ia menyebut dirinya sebagai tim sekaligus penerus Jokowi.

"Saudara sekalian, kami koalisi Indonesia maju, kami tidak malu-malu, kami terang-terangan, kami adalah tim Jokowi, kami adalah penerus Jokowi," katanya saat berpidato di acara Rapimnas KSPN di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (14/1/2024).

Baca juga: Kerap Diingatkan TKN agar Bicara Sopan, Prabowo: Saya Bicara Apa Adanya

Menurutnya, Jokowi merupakan politisi yang handal. Dirinya mengakui hal itu, lantaran dua kali berkontestasi dengan Jokowi yakni di Pilpres 2014 dan Pilpres 2019, namun gagal.

"Saya dua kali berseberangan dengan beliau, dua kali saya bersaing, dua kali saya dikalahkan," ujarnya.

Meski dua kali dilakahkan Jokowi, Prabowo mengaku tak lantas membenci Jokowi.

Prabowo menyinggung soal persahabatan dirinya dengan Jokowi saat debat Pilpres 2019 silam.

"Tapi apakah Prabowo sama Jokowi, apakah kita saling membenci? tidak. Saling mengejek? tidak. Kita debat juga dengan sopan, di tengah Jokowi bilang persahabatan kita tidak pernah putus dan usai Pilpres dulu ngajak saya bersama-sama untuk membangun Indonesia," ungkapnya.

Tak hanya itu, Prabowo mengaku dirinya menjadi saksi, di masa kepemimpinan Jokowi, seluruh menteri bekerja penuh melayani rakyat.

"Itulah pemimpin yang bijak dan arif, saya saksi. Saya gabung, saya kerja lihat Jokowi tidak pernah istirahat. Menterinya bekerja terus, mereka berupa mengurangi penderitaan rakyat," tuturnya.

Kinerja yang dilakukan pemerintahan Jokowi, kata dia, banyak membuahkan hasil. Salah satunya, ia menyebut Indonesia menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi yang tertinggi di dunia.

"Sekarang kita menjadi negara yang pertumbuhannya paling tertinggi di dunia. Inflasi kita salah satu terendah didunia terendah sepanjang sejarah Indonesia," terangnya.

Apa yang telah dilakukan pemerintahan Jokowi, lanjut dia, mesti diteruskan. Dirinya meminta mandat dari rakyat pada 14 Februari mendatang untuk meneruskan apa yang sudah dilakukan Jokowi.

"Marilah kita meneruskan apa yang sudah baik dan marilah kita berbuat baik, saya maju di depan kalian bersama Gibran bersama Koalisi Indonesia Maju. Kami minta mandat dari rakyat Indonesia, dukungan untuk menjaga kekayaan Indonesia, agar kekayaan tersebut bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia," ungkapnya.