Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Lebaran Mulai Padati Jalur Puncak

Kompas.com - 12/04/2024, 13:22 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi


CIANJUR, KOMPAS.com - Memasuki H+2 Hari Raya Idul Fitri 1445 H, arus kendaraan di sepanjang jalur Puncak Cianjur, Jawa Barat, mulai menunjukkan peningkatan.

Lonjakan volume kendaraan ini, selain karena arus balik atau pemudik yang kembali pulang lebih awal ke wilayah Jabodetabek, juga karena ada aktivitas wisata.

Kepala Polres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, tak hanya di jalur Puncak, di sepanjang jalur arteri menuju Bandung juga terpantau mulai dipadati kendaraan.

"Namun, belum begitu mencolok. Kami prediksi pekan ini atau besok hingga Minggu puncaknya," kata Aszhari kepada wartawan di Pos TMC Cianjur, Jumat (12/4/2024).

Baca juga: H+2 Lebaran, Jalur Puncak Bogor Macet Parah

Disebutkan, belum ada upaya rekayasa lalu lintas di jalur Puncak saat ini. Jajarannya, ungkap Aszhari, terus berkordinasi dengan Polres Bogor.

"Karena kami sifatnya mengikuti aturan main Polres Bogor apabila ada rekayasa lalu lintas. Baik itu one way, buka tutup, maupun ganjil genap," ujar dia.

"Mereka yang menentukan. Kita ikuti saja, baik yang ke arah Bogor atau sebaliknya, yang mau menuju Cianjur," sebut Aszhari.

Selain itu, sambung dia, apabila terjadi lonjakan arus kendaraan di jalur Puncak, upaya yang akan dilakukan adalah contra flow.

Juga, kanalisasi arus kendaraan angkot di titik-titik kemacetan, dalam hal ini seputaran Pasar Cipanas.

"Kemungkinan mulai besok lonjakannya, termasuk peningkatan di pengunjung wisata," ujar Aszhari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Bandung
Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Bandung
Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Bandung
Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Bandung
Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Bandung
Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com