Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

KOMPAS.com - Polisi dari Polresta Cirebon menggerebek markas pengepul judi togel di Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), pada Kamis (25/4/2024) dini hari.

Operasi di markas judi togel yang memiliki omzet Rp 30 juta per hari itu dipimpin langsung oleh Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni.

"Tadi malam, kami melakukan penggerebekan terhadap markas pengepul togel di Kecamatan Ciledug usai ada aduan warga," kata Sumarni, Kamis (25/4/2024), dikutip dari TribunCirebon.com.

Dalam penggerebekan tersebut, polisi menangkap pengepul togel berinisial RN (51). Terduga pelaku pun langsung dibawa ke Mapolresta Cirebon untuk menjalani pemeriksaan.

Baca juga: Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

"Pelaku yang dikenal dengan inisial RN ditangkap di rumahnya di wilayah Ciledug," ujar Sumarni.

Selain menangkap terduga pelaku, polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa seperangkat alat judi, rekapan togel, serta uang tunai sebesar Rp 4.154.000.

"Selain itu, dalam penggerebekan ini kami juga berhasil menyita 76 botol minuman keras (miras) dari kediaman RN," ucap Sumarni.

Dia menjelaskan, para penjudi togel biasanya langsung melakukan setor tunai kepada terduga pelaku.

"Kami juga mengetahui bahwa bandar utama beroperasi di Bandung," ungkapnya.

Baca juga: Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Sumarni menyatakan bahwa RN akan dijerat dengan Pasal 303 KUHP dan dapat dikenai hukuman penjara maksimal 10 tahun.

"Langkah cepat ini mencerminkan komitmen kami dalam memberantas berbagai kejahatan di masyarakat, termasuk perjudian togel, peredaran miras, narkoba, dan obat-obatan berbahaya lainnya di wilayah hukum Polresta Cirebon," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul "Kapolresta Pimpin Langsung Penggerebekan Pengepul Togel di Cirebon, Omzetnya Puluhan Juta Per Hari"