KOMPAS.com - Ledakan terjadi di sebuah rumah di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (12/6/2024).
Peristiwa ini kini diselidiki Kepolisian Resor (Polres) Bogor bersama Densus 88.
Seorang warga setempat, Sohidin, menceritakan detik-detik terjadinya ledakan tersebut.
Siang itu, Sohidin sedang tidur. Ia terbangun saat ledakan terjadi. Dia sempat mengira ledakan berasal dari tabung gas.
"Kayak seperti gas meledak aja gitu kedengerannya mah," ujarnya, Jumat (14/6/2024), dikutip dari Tribunnews Bogor.
Menurut Sohidin, ledakan terdengar keras.
"Terdengarnya dua kali, lumayan kenceng," ucapnya.
Ledakan di Kampung Cibulakan, Desa Ligarmukti, Kecamatan Klapanunggal, tersebut berasal dari sebuah rumah.
Sohidin mengatakan, pemilik rumah bekerja sebagai penambang batu kapur.
Baca juga: Ledakan di Bogor Sebabkan Satu Orang Luka, Diselidiki Densus 88
Polres Bogor telah melangsungkan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dalam penyelidikan kasus ini, Polres Bogor melibatkan Densus 88. Usai kejadian, Satuan Penjinak Bom (Jibom) Gegana juga diterjunkan ke lokasi.
"Kenapa saya melibatkan Densus? Karena takutnya nanti ada keterkaitan dengan teroris," ungkap Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Jumat.
Ledakan itu diduga berasal dari potassium chloride (KCl), dan belum dipastikan dari bom.
Mengenai hasil penyelidikan, Rio mengaku akan memaparkannya di kemudian hari.
"Hasilnya seperti apa, nanti kita rilis," tuturnya.
Baca juga: Petaka Ledakan Balon Udara di Ponorogo, Tewaskan Siswa yang Akan Lulus
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bogor AKP Teguh Kumara menuturkan, polisi menemukan serbuk potasium di TKP.
"Betul, di TKP ditemukan serbuk potasium," jelasnya, Jumat, dilansir dari Antara.
Temuan potasium itu bakal diselidiki Polres Bogor dengan melibatkan Densus 88 dan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.
Baca juga: Ledakan Keras Terjadi di Outlet Laundry Denpasar, 3 Orang Terluka
Teguh mengungkapkan, insiden yang terjadi pukul 13.50 WIB tersebut mengakibatkan seorang terluka.
"Kondisi korban dari RSUD Cileungsi dirujuk ke RS Cipto Mangunkusumo Jakarta, dan telah menjalani tindakan medis berupa amputasi tangan kiri dan kaki kiri, saat ini belum sadar," terangnya.
Untuk mengungkap kasus ledakan di Bogor ini, polisi telah memeriksa tiga saksi.
Baca juga: 14 Orang Jadi Tersangka Ledakan Balon Udara yang Tewaskan 1 Remaja di Ponorogo
Sumber: Kompas.com (Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), Antara
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kesaksian Warga Dengar Dua Kali Ledakan di Klapanunggal Bogor, Sempat Dikira Gas Bocor
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.