BANDUNG, KOMPAS.com – Awal tahun 2025, Bupati Bandung Dadang Supriatna memprioritaskan pembangunan infrastruktur untuk mengatasi kemacetan di sejumlah wilayah.
Rencana tersebut mencakup pembangunan jembatan layang (fly over) Bojongsoang-Baleendah dan perbaikan jembatan Dayeuhkolot.
Dadang menyebutkan, pembangunan ini telah dikonsultasikan dengan Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi.
"Hasil diskusi dengan Kang Dedi Mulyadi menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan di Bojongsoang, Dayeuhkolot, dan Baleendah," ujarnya di Dayeuhkolot, Kamis (2/12/2025).
Baca juga: Mobil Box Ekspedisi Terbalik di Jembatan Layang Bukittinggi, Jalur Sumbar-Riau Macet
Menurut Dadang, fly over Bojongsoang menuju Baleendah diusulkan untuk mempermudah mobilitas warga.
"Insyaallah fly over akan dibangun. Saya sudah mengajukan kepada Kang DM. Proyek ini akan menghubungkan Bojongsoang dengan Dayeuhkolot dan Baleendah," ungkapnya.
Jembatan Dayeuhkolot menjadi salah satu titik yang sering mengalami kemacetan.
Meski perbaikannya merupakan kewenangan Provinsi Jawa Barat, Dadang berkomitmen untuk terus mengawal proyek tersebut.
"Jembatan itu viral karena kondisinya. Banyak warga yang marah, padahal itu bukan kewenangan kabupaten. Tapi saya terima, dan saya akan perjuangkan perbaikannya," tegasnya.
Baca juga: Disetujui Ridwan Kamil, Proyek Flyover Bojongsoang Bandung Masuki Tahap Kajian
Pemerintah Kabupaten Bandung berharap proyek ini dapat terealisasi secepatnya untuk mengurangi beban lalu lintas di wilayah tersebut.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang