BANDUNG, KOMPAS.com - Aktivitas perburuan koin digital, koin jagat, dari aplikasi Jagat di Taman Tegalega, Kota Bandung, Jawa Barat, terpantau sepi, Senin (13/1/2025) siang.
Sebelumnya, pada pekan lalu, Taman Tegalega menjadi salah satu lokasi favorit berburu koin digital tersebut.
Bahkan, pencarian koin jagat itu mengakibatkan paving blok dan rumput sintetis di taman tersebut rusak.
Namun, berdasarkan pantauan Kompas.com, Senin (13/1/2025) sekitar pukul 14.00 WIB, tidak terlihat warga yang sedang berburu koin digital yang konon berharga ratusan ribu hingga jutaan rupiah tersebut.
Namun, terpantau ada sejumlah warga yang sedang duduk atau bersantai di taman tersebut.
Baca juga: Demi Cari Koin Jagat, Warga Rusak Paving Blok di Tegalega Bandung
Selain itu, sejumlah petugas keamanan pun terpantau berjaga di sejumlah titik.
Menurut Erik Mulyana (24), petugas keamanan Taman Tegalega, sejak pagi hingga siang hari tidak ada aktivitas warga yang mencari koin tersebut.
Dari informasi yang didapatnya, lokasi pencarian koin tersebut pada awal pekan ini sudah dipindahkan ke Taman Kiara Arta Park, Taman Sukajadi, dan lokasi lainnya di Kota Bandung.
"Kalau sekarang tidak atau belum terlihat lagi. Kayaknya titiknya sudah dipindahkan," ujar dia saat ditemui di lokasi, Senin (13/1/2025).
Erik menerangkan, pada awal hingga akhir pekan kemarin, warga masih berbondong-bondong mencari koin digital tersebut di Taman Tegalega.
Bahkan, dari keterangan rekan sesama petugas keamanan, ada warga yang mendapatkan koin tersebut.
Namun, terkait nominalnya, ia tidak mengetahui secara pasti.
Baca juga: Taman Dirusak gara-gara Koin Jagat, Pj Wali Kota Bandung Minta Aplikasi Dihentikan
"Sabtu-minggu masih ramai. Pas hari pertama (pekan lalu) ada yang beneran dapat (koin)," kata Erik.
Dia menyayangkan, aktivitas pencarian koin tersebut sampai merusak fasilitas di Taman Tegalega.
Padahal, kata ia, petugas sudah mengingatkan para warga, tetapi tidak digubris.
Dengan demikian, pihak pengelola taman bersikap tegas dengan membatasi area pencarian.
Hanya memperbolehkan di area depan, sedangkan area tengah ditutup.
"Saya sudah tegur, tetapi masih juga enggak didengar. Paling banyak yang buka paving blok atau merusak mah pelajar," kata Erik.
Paving blok dan rumput sintetis di area depan Taman Tegalega, Kota Bandung, Jawa Barat yang rusak pada pekan lalu akibat dari aktivitas pencarian koin digital Jagat, Senin (13/1/2025) siang.Petugas keamanan lainnya, Dadang Jaenudin (27), mengatakan, perbaikan fasilitas Taman Tegalega sudah dimulai secara bertahap pada hari ini.
Khusus area tengah taman, berdasarkan informasi yang diterimanya, akan dilakukan besok.
Setelah itu, akan disisir secara menyeluruh ke semua area taman.
"Kalau perbaikannya sudah hari ini. Kalau semuanya mungkin bertahap ya, tetapi besok area tugu atau tengah Taman Tegalega," katanya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang