Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedan Accord Tabrak Pengendara Motor hingga Pejalan Kaki di Bogor, Satu Tewas, 4 Luka-luka

Kompas.com, 16 Maret 2025, 19:57 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Ciawi-Sukabumi, tepatnya di depan Pasar Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (16/3/2025).

Sebuah mobil Sedan Accord menabrak seorang pengendara motor dan beberapa pejalan kaki, mengakibatkan satu orang tewas di tempat kejadian perkara dan empat lainnya mengalami luka-luka.

"Korban laka yang terjadi di depan pasar tadi pagi yaitu satu orang meninggal dunia dan empat mengalami luka ringan," ungkap Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, saat dikonfirmasi.

Baca juga: Bentrok Kelompok Pemuda di Maluku Tenggara, 2 Tewas, 14 Terluka

Ferdhyan menjelaskan bahwa kecelakaan beruntun ini melibatkan lima kendaraan, terdiri dari dua unit mobil dan tiga sepeda motor.

Kelima kendaraan tersebut adalah mobil Sedan Accord, minibus Daihatsu Xenia, serta sepeda motor Yamaha N-Max, Suzuki Smash, dan Supra X.

Kecelakaan bermula ketika Sedan Accord dengan nomor polisi F1145QL melaju dari arah Ciawi menuju Sukabumi.

"Di TKP, kondisi jalan menikung ke kiri sehingga Sedan Accord bergerak ke kanan dan menabrak sejumlah kendaraan serta pejalan kaki," terang Ferdhyan.

Baca juga: Pria di Bima Tewas Ditikam Saat Teguk Miras, Apa yang Terjadi?

Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), Sedan tersebut menabrak dua sepeda motor, yaitu Smash dan N-Max, yang sedang melaju dari arah berlawanan.

Setelah itu, Sedan terus melaju dengan cepat, menabrak pejalan kaki dan minibus Daihatsu Xenia yang sedang parkir di pinggir jalan.

"Menabrak dua orang yang sedang berjalan di pinggir jalan dan satu orang yang sedang berdiri di pinggir jalan, kemudian minibus yang parkir sehingga terdorong ke belakang dan kembali menabrak Supra X yang juga terparkir di pinggir jalan," jelasnya.

Baca juga: Penyebab Ricuh di Syukuran Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya, 6 Orang Luka-luka

Akibat insiden tersebut, pengendara N-Max yang berinisial P (59) mengalami luka terbuka di kepala dan dinyatakan meninggal dunia di TKP.

Sementara itu, empat pejalan kaki yang terluka adalah S (43), A (24), dan D (69), yang semuanya dibawa ke Puskesmas Caringin untuk mendapatkan perawatan.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.

Baca juga: Kronologi Pemukulan Wasit di Kupang, 2 Suporter Ditangkap

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Relokasi Korban Longsor Arjasari, Bupati Bandung Biayai Sewa Kontrakan 3 Bulan
Relokasi Korban Longsor Arjasari, Bupati Bandung Biayai Sewa Kontrakan 3 Bulan
Bandung
Wagub Jabar Desak Polisi Tangkap Streamer Pelaku Dugaan Ujaran Kebencian
Wagub Jabar Desak Polisi Tangkap Streamer Pelaku Dugaan Ujaran Kebencian
Bandung
Dugaan Ujaran Kebencian oleh Streamer, Polda Jabar: Kami Sudah Profiling Akun Pelaku
Dugaan Ujaran Kebencian oleh Streamer, Polda Jabar: Kami Sudah Profiling Akun Pelaku
Bandung
Pakan Satwa Bandung Zoo Menipis, Karyawan Galang Donasi di Pinggir Jalan
Pakan Satwa Bandung Zoo Menipis, Karyawan Galang Donasi di Pinggir Jalan
Bandung
Terminal Cicaheum Akan Jadi Depo BRT, Pemkot Bandung Desak Kemenhub Sosialisasi
Terminal Cicaheum Akan Jadi Depo BRT, Pemkot Bandung Desak Kemenhub Sosialisasi
Bandung
Eks Aktivis Beberkan Cara NII Gaet Pelajar Sampai Mahasiswa
Eks Aktivis Beberkan Cara NII Gaet Pelajar Sampai Mahasiswa
Bandung
Cerita Pemuda Asal Bandung Lepas dari NII, Terpapar Sejak SD, Sadar di Usia Dewasa
Cerita Pemuda Asal Bandung Lepas dari NII, Terpapar Sejak SD, Sadar di Usia Dewasa
Bandung
Banjir Sapu 13 Rumah di Bandung Barat: Bukit Gundul dan Drainase Proyek Diduga Jadi Pemicu
Banjir Sapu 13 Rumah di Bandung Barat: Bukit Gundul dan Drainase Proyek Diduga Jadi Pemicu
Bandung
Pabrik Jamu di Sukabumi Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 500 Juta
Pabrik Jamu di Sukabumi Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 500 Juta
Bandung
4 Kasus Kejahatan terhadap Anak Terjadi di Tasikmalaya, dari Perkosaan hingga Penyekapan di Hotel
4 Kasus Kejahatan terhadap Anak Terjadi di Tasikmalaya, dari Perkosaan hingga Penyekapan di Hotel
Bandung
4 Gadis Pengeroyok Remaja Putri di Tasikmalaya: Putus Sekolah, Tinggal di Kos
4 Gadis Pengeroyok Remaja Putri di Tasikmalaya: Putus Sekolah, Tinggal di Kos
Bandung
Pencarian Korban Longsor Arjasari Resmi Dihentikan, Dilanjutkan Relawan Tiga Hari
Pencarian Korban Longsor Arjasari Resmi Dihentikan, Dilanjutkan Relawan Tiga Hari
Bandung
Tanggul Hotel di Puncak Bogor Longsor, 3 Rumah Rusak dan Warga Mengungsi
Tanggul Hotel di Puncak Bogor Longsor, 3 Rumah Rusak dan Warga Mengungsi
Bandung
Rumah Tersambar Petir di Cisomang, Bandung Barat, Penghuni Luka Tertimpa Plafon
Rumah Tersambar Petir di Cisomang, Bandung Barat, Penghuni Luka Tertimpa Plafon
Bandung
Kakorlantas Polri Pastikan Jalur Puncak Siap Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru
Kakorlantas Polri Pastikan Jalur Puncak Siap Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru
Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau