SUKABUMI, KOMPAS.com - Sebuah mobil ambulans yang melaju di tengah kemacetan di area Tol Bocimi GT Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa (1/4/2025) siang, sempat dihentikan oleh petugas.
Ambulans tersebut dinyatakan mencurigakan karena jumlah penumpangnya yang tidak wajar.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar, menjelaskan bahwa kecurigaan tersebut muncul ketika petugas melihat jumlah penumpang yang banyak di dalam ambulans.
Salah seorang penumpang mengeklaim bahwa mereka hendak menjenguk pasien di RSUD Sekarwangi Cibadak. Namun, jumlah penumpang yang banyak menimbulkan dugaan bahwa mereka sebenarnya berencana untuk berlibur.
“Pengakuan penumpang infonya mau besuk, tapi kalau lihat dari penampilan diduga mau pergi wisata,” kata Fajar dalam keterangannya yang disampaikan kepada awak media via WhatsApp, Selasa.
Fajar menegaskan bahwa meskipun rombongan tersebut mengaku ingin menjenguk pasien, sebaiknya mereka menggunakan kendaraan pribadi.
Ia menekankan bahwa ambulans seharusnya diprioritaskan untuk keadaan darurat saat membawa atau menjemput pasien.
“Kalaupun mau nengok diperkenankan tidak menggunakan ambulans karena sifatnya tidak urgent,” jelas Fajar.
Setelah mendapatkan pengarahan dari petugas, penumpang dan sopir ambulans tersebut akhirnya diperkenankan untuk putar balik.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang