Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Enih, Pedagang Warung Dadakan di Jalur Mudik Karawang, Buka 24 Jam dengan Hasil Lumayan

Kompas.com - 26/04/2022, 16:27 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Selasa (26/4/2022) siang, Enih tengah berbenah. Ia sedang merapikan dagangannya.

Perempuan 42 tahun tersebut sudah lima hari berjualan di Jalan Lingkar Luar Karawang atau Jalan Lingkar Luar Tangjungpura-Klari.

Ia bersama suaminya mendirikan warung dadakan. Melayani pemudik yang kelelahan dan ingin melepas dahaga.

Baca juga: Daftar Titik Rawan Macet di Jawa Barat Saat Mudik Lebaran 2022

 

Ada juga balai yang disedikannya bagi pemudik. Khususnya yang menggunakan kendaraan roda dua untuk beristirahat sejenak.

"Kami berjualan nonstop, 24 jam," ungkap Enih.

Enih dan suaminya saling bergantian jaga. Enih siang hari, dan suaminya melayani pemudik pada malam hari.

Enih mengaku baru dua kali berjualan dadakan di Jalan Lingkar Luar Karawang. Pada saat arus mudik, dia berdagang di sisi sebelah kiri jalan. Jika arus balik, warung dipindah ke seberangnya.

Baca juga: Sudah Mulai Dipadati Penumpang, Puncak Arus Mudik di Terminal Tirtonadi Solo Terjadi Sabtu dan Minggu

Penghasilan dari berdagang selama musim mudik terbilang lumayan, kisaran Rp 4 juta. Namun warung akan ramai jika mendekati puncak arus mudik dan balik lebaran Idul Fitri.

Info dari tetangga

Warga Kelurahan Adiarsa Barat, Kecamatan Karawang Barat itu mengaku mengetahui soal dagang dadakan di jalur arteri mudik dari tetangganya.

Setelah mendapat informasi tersebut, Enih bersama suami langsung mendirikan warung di jalan yang bisa dilewati pemudik dari arah Kabupaten Bekasi.

"Buat tambahan penghasilan," ucap dia.

Diketahui, pedagang dadakan di jalur arternatif mudik dari Tanjungpura hingga Klari itu bukan hanya Enih. Dari pantauan Kompas.com, berdiri puluhan warung di sepanjang jalan.

Bangunan-bangunan warung didirikan semi permanen. Kebanyakan menggunkaan material bambu dan kayu.

Baca juga: Kronologi Ibu Pakai Sepeda Motor Masuk Tol Pekanbaru-Dumai, Gugup Dikejar Petugas lalu Lawan Arus

 

Dagangan mereka bermacam-macam. Mulai dari es kelapa hingga aneka nasi. Kebanyakan dari warung, berjualan aneka minuman kemasan dan siap seduh.

Selain warung, berjejer juga jasa penukaran uang di lampu merah Tanjungpura, tepatnya di pinggir jalan depan Kantor DLHK Karawang.

Mereka, baik pedagang dadakan maupun jasa penukaran uang mencari rezeki dari para pemudik yang melintas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com