Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bantah Pemudik Blokade Tol Cipularang Arah Bandung, Sebut Pengendara Sedang Tunggu One Way Dibuka

Kompas.com - 29/04/2022, 16:03 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Tomin Thoyib membantah terkait video viral para pemudik dari arah Jakarta memblokade Tol Cipularang arah Bandung, pada Jumat (29/4/2022).

“Tidak ada, tidak ada (pemblokiran jalan),” ujar Tomin, Jumat (29/4/2022) dikutip dari Tribun Jabar.

Baca juga: Viral, Video Pemudik Arah Jakarta Blokade Tol Cipularang Arah Bandung, Kesal Terjebak Macet sejak Dini Hari

Tomin mengatakan, saat itu pengendara sedang menunggu untuk sistem buka tutup akibat kebijakan one way yang diberlakukan mulai gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama).

Baca juga: Viral Pengendara Blokade Tol Cipularang karena Macet, Polisi Minta Maaf

“Mayoritas semua menunggu, kapan sih ini jam 12 kok belum (dibuka), karena mereka enggak mau melewati jalur arteri,” jelasnya.

Tomin mengungkapkan, sebelumnya pihaknya sudah mengalihkan pengendara untuk melalui jalan arteri.

Namun, para pemudik tidak mau dan bersikeras menunggu hingga one way selesai diberlakukan.

“Itu ke arah Jakarta dialihkan ke arah Dauhan untuk masuk arteri. Mereka nggak mau (dialihkan), nunggu kapan waktunya (dibuka). Kan ada jadwal kita, nah mereka menunggu,” tuturnya.

Namun, terkait jadwal rekayasa lalu lintas one way yang tidak sesuai rencana, Tomin meminta maaf .

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com