Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Amankan "Pocong" yang Ganggu Pengguna Jalan di Bandung Barat

Kompas.com - 12/10/2022, 14:36 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com- Pengendara lalu lintas diresahkan dengan penampakan sosok pocong yang berdiri di tepi Jalan Kolonel Masturi, Desa Jambudipa, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.

Pocong tersebut berdiri di bawah rimbun pohon bambu pinggir jalan minim penerangan, sehingga warga yang melintas dikagetkan dengan sosok pocong tersebut.

Setelah diusut pocong yang berdiri di tepi jalan tersebut merupakan boneka yang terbuat dari karung dengan isi material kardus dan diikat tali.

Baca juga: Misteri Hilangnya Tali Pocong di Lamongan, Dicuri Orang Tak Dikenal untuk Cari Kesaktian

Pengendara malam yang tidak sadar bahwa pocong itu hanyalah boneka lantas dibuat resah.

Lantaran menimbulkan keresahan, petugas dari Jajaran Sat Sabhara Polres Cimahi kemudian memeriksa ke lokasi tersebut dan mengamankan 'pocong' yang menakut-nakuti pengendara.

"Awalnya dari unggahan akun Instagram warga. Ada yang ngetag ke Instagram kami kemudian saya perintahkan anggota mengecek ke lokasi tersebut. Dan betul ada boneka pocong yang diduga sengaja digantung di sebuah tiang," ungkap Kasat Sabhara AKP Dudy Iskandar saatvditemui di Mapolres Cimahi, Rabu (12/10/2022).

Dudy mengatakan, polisi sengaja mengamankan 'pocong' tersebut lantaran sudah membuat resah pengendara yang melintas di jalan Kolonel Masturi.

"Lokasi 'pocong' itu berada di tempat gelap, persis diturunan yang minim PJU di Jalan Kolonel Masturi," terang Dudy.

Baca juga: Viral, Video Kuburan Warga di Lamongan Dibongkar, Tali Pocong Hilang, Ini Penjelasan Kepala Dusun dan Polisi

Boneka itu berpotensi menjadi sebab kecelakaan dan bisa dimanfaatkan untuk melakukan tindak kejahatan di wilayah tersebut.

"Itu bikin resah pemgendara dan warga. Konsentrasi pengendara bisa hilang. Bisa menimbulkan kerawanan kecelakaan pengemudi bahkan bisa dimanfaatkan untuk kriminal," kata Dudy.

Dudy menyebutkan, saat ini polisi masih mencaribtahu apa motif pelaku memasang boneka pocong itu di tempat gelap sehingga meresahkan masyarakat.

"Dicek ke warga sekitar tidak ada yang mengetahui siapa yang masang. Kita masih selidiki untuk apa motifnya," papar Dudy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com