Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Damkar Selamatkan 2 Bocah SMP yang Terjebak di Tengah Sungai Ciliwung

Kompas.com - 14/02/2023, 07:38 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Petugas pemadam kebakaran (damkar) menyelamatkan dua bocah SMP yang terjebak di batu antara aliran Sungai Ciliwung, Desa Pasir Jambu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (13/2/2023) petang.

Kedua bocah laki-laki berinisial SF (14) dan JP (13) itu terjebak saat sedang berenang bersama teman-temannya sesuai pulang sekolah.

"Kejadiannya tadi jam setengah enam, jadi mereka lagi main sepulang sekolah. Nah, mereka mau renang di sungai itu. Terus tidak lama kemudian air (arus) sungai besar," kata Komandan Regu (Danru) 2 Rescue Damkar Kabupaten Bogor, Nuriyadi, saat dikonfirmasi melalui telepon, Senin.

Baca juga: 5 RT di Jakarta Timur Terendam Banjir akibat Luapan Kali Ciliwung

Nuriyadi mengatakan, mulanya petugas mendapatkan informasi orang terjebak di Sungai Ciliwung.

Berdasarkan keterangan saksi, awalnya ada empat bocah SMP hendak bermain ke pinggir sungai di belakang Perumahan Bumi Pertiwi.

Saat itu kondisi air masih normal, mereka kemudian berenang ke tengah batu.

Namun, tiba-tiba debit air pasang datang sehingga arus langsung meninggi dan deras.

Kedua bocah SMP lainnya langsung menyelamatkan diri dengan menepi ke pinggiran sungai tersebut.

Baca juga: Kisah Iskandar Pencipta Wayang Uwuh, dari Banjir Ciliwung hingga Banjir Pesanan

Sedangkan SF dan JP terjebak di tengah batu. Keduanya tidak sempat mengikuti teman yang lain karena arus Sungai Ciliwung sangat deras.

"Tadinya berempat, nah yang 2 ini udah duluan naik sebelum airnya gede. Dua lagi ketinggalan dan akhirnya terjebak tengah-tengah batu itu. SF dan JP mau loncat enggak berani karena airnya itu besar," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com