Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Beruntun 8 Kendaraan di Cijambe Subang, 1 Orang Meninggal

Kompas.com - 18/03/2023, 13:25 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SUBANG, KOMPAS.com - Satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan beruntun yang melibatkan 8 kendaraan di Cijambe, Subang, Jawa Barat, Jumat (17/3/2023).

Korban meninggal yakni Hadiana (33), warga Kampung Banceuy RT 017, RW 005, Desa Sanca, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang.

Hadiana merupakan pengendara roda dua jenis Aerox dengan nomor polisi G-4899-AOG. Dia bersama kendaraannya ditabrak dari arah berlawanan oleh truk pengangkut galon air mineral yang hilang kendali.

Baca juga: Bupati Subang Minta Maaf ke Keluarga Ibu Hamil yang Meninggal Usai Ditolak RSUD

Humas RSUD Ciereng Subang Wawan mengatakan, pihaknya sempat menangani Hadiana secara intensif di IGD. Namun karena mengalami luka cukup serius pada bagian kepala, Hadiana meninggal dunia.

"Pasien atas nama Hadiana meninggal dunia sekitar pukul 17.00 WIB, karena korban mengalami luka serius pada bagian kepala," ujar Wawan melalui pesan singkat, Sabtu (18/3/2027).

RSUD Subang, sambung Wawan, masih merawat satu korban kecelakaan. Korban bernama Rendi Ramdani, sopir dari truk pengangkut galon air mineral.

Baca juga: Belajar dari Kecelakaan Beruntun di Semarang, Begini Hindari Tabrak Belakang di Tol

Kanit Laka Satlantas Polres Subang, Ipda Endang Sudrajat mengatakan, kecelakaan beruntun di jalur utama Subang-Bandung terjadi pukul 14.30 WIB.

Kecelakaan berawal dari truk pengangkut galon dengan nopol B 9567 KYT, yang diduga hilang kendali.

"Mobil pengangkut Aqua saat jalan turun hilang kendali. Kemudian langsung menabrak mobil boks yang berada di depannya langsung terpental ke tengah jalan," kata Endang.

Setelah menabrak mobil boks, mobil pengangkut galon air mineral itu menabrak tiga kendaraan minibus yang berada di depannya.

"Juga menabrak tiga kendaraan roda dua yang dari arah berlawanan," kata Endang saat dikonfirmasi.

Kecelakaan beruntun ini sedikitnya melibatkan 8 kendaraan. Yakni truk fuso pengangkut air mineral dengan nopol B-9567-KYT, kendaraan pikap boks nopol D-8142-FK, jendaraan Minibus Suzuki Apv nopol D-8521-EO, kendaraan minibus Mitsubishi XPander nopol T-1396-UA, dan kendaraan Dumptruck Mitsubishi nopol Z-9160-A.

Kemudian kendaran roda dua Honda CB nopol E-2096-QI, kendaraan roda dua Yamaha Aerox nopol T-5325-ZK, kendaraan roda dua Yamaha Aerox nopol G-4899-AOG.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com