Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Gerebek Pria Cabuli Anak 7 Tahun di Cirebon, Sudah Beraksi 7 Kali

Kompas.com - 13/07/2023, 16:13 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Petugas gabungan Babinsa Kodim 0614 Kota Cirebon bersama petugas kelurahan dan warga menggerebek sebuah rumah kosong di Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.

Mereka menggerebek pria berusia 40 tahun yang tengah mencabuli anak berusia 7 tahun.

Video detik-detik penggrebekan itu tersebar di sejumlah sosial media di Kota Cirebon, Rabu (12/7/2023) siang.

Baca juga: Cerita AK Gerebek Istrinya dengan Kades di Vila Sukabumi, Curiga Sang Istri Keluar Rumah Dini Hari

Dalam video berdurasi 2 menit 36 detik itu, tampak petugas TNI, petugas gabungan dari perangkat RT, Desa, dan Kelurahan masuk ke rumah terduga pelaku dengan cara mendobrak pintu.

Petugas menemukan pelaku berada di ruang tengah dengan kondisi hanya mengenakan pakaian dalam. Di hadapan terduga pelaku, terdapat anak di bawah umur.

Petugas gabungan tampak sangat geram dan tak dapat membendung emosinya. Mereka langsung menangkap dan mengikat tangan dan kaki pelaku. Di saat bersamaan, sejumlah petugas langsung mengamankan korban yang masih berusia 7 tahun.

Dalam aksi penggerebekan ini, warga sekitar tampak sangat geram. Mereka berkumpul untuk menghakimi pelaku yang tega dan keji terhadap anak di bawah umur.

Nurhayati, tetangga yang juga saksi mata kejadian penggrebekan menyebut, warga bersama-sama mendatangi lokasi, untuk menggerebek pelaku. Setelah itu, petugas langsung membawa pelaku untuk diamankan.

“Apa tuh didobrak, pas didobrak, posisinya pelaku sudah hanya pakai daleman. Di dalem itu ada anak kecil. Ya Allah, marah, pelecehan anak kecil ya,” kata Nurhayati saat ditemui Kompas.com di lokasi Rabu (13/7/2023).

Nurhayati bahkan menerangkan, kejadian asusila seperti ini bukanlah yang pertama. Pelaku berulang kali dimarahi warga lantaran keluar masuk membawa perempuan lain yang bukan keluarganya. Namun pelaku tak pernak kapok.

Baca juga: Cerita AK Gerebek Istrinya dengan Kades di Vila Sukabumi, Curiga Sang Istri Keluar Rumah Dini Hari

Kapolsek Selatan Timur, AKP Fiekry Adi Perdana menyampaikan, penggerebekan ini dilakukan oleh Anggota Babinsa TNI di Kodim 0614 Kota Cirebon, bersama petugas kelurahan, RT dan RW setempat. Warga sudah sangat geram, sehingga mengincar saat pelaku mengajak dan membawa korban ke rumahnya.

Tak lama setelah itu, petugas gabungan langsung menggerebek dan menangkap pelaku. Pelaku tak dapat berkutik dan langsung diamankan dari amukan warga dengan dibawa ke Polsek Selatan Timur untuk dimintai keterangan.

“Kami langsung mendatangi lokasi lalu interogasi pelaku. Berdasarkan pengakuan, aksi jahatnya ini sudah dilakukan tujuh kali kepada korban, yakni anak yang sama,” kata Fiekry saat ditanya kompas.com di Mapolsek Selatan Timur.

Riefky menyebut, korban berasal dari keluarga yang kekurangan. Kedua orang tuanya sedikit mengalami gangguan mental. Sedangkan bapaknya hanyalah seorang buruh tukang gali kubur.

Untuk penanganan lanjutan, kasus tindakan cabul terhadap anak di bawah umur ini dilimpahkan ke petugas Unit PPA Polres Cirebon Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Korban yang Tewas di Kosan Cirebon Sedang Menunggu Panggilan Kerja dari Luar Negeri

Korban yang Tewas di Kosan Cirebon Sedang Menunggu Panggilan Kerja dari Luar Negeri

Bandung
Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Gadis 21 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Kamar Indekos di Cirebon, Terdapat Luka di Kepala

Gadis 21 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Kamar Indekos di Cirebon, Terdapat Luka di Kepala

Bandung
Airin hingga Dimyati Berebut Restu Anak Jokowi di Pilkada Banten

Airin hingga Dimyati Berebut Restu Anak Jokowi di Pilkada Banten

Bandung
Viral, Unggahan Aksi Pembegalan Tukang Pijit di Cicalengka, Polisi Tegaskan Murni Kecelakaan

Viral, Unggahan Aksi Pembegalan Tukang Pijit di Cicalengka, Polisi Tegaskan Murni Kecelakaan

Bandung
Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com