Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2,5 Persen Keuntungan Konser Dewa-19 Disetor ke Baznas

Kompas.com - 20/09/2023, 22:18 WIB
Irwan Nugraha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Gagalnya konser Band Gigi di acara Break Out Day saat hari H pelaksanaan di Plaza Asia Tasikmalaya, Jawa Barat, membuat para penggemar kecewa.

Hal ini ditunjukkan dengan munculnya keributan di media sosial dan banyaknya poster protes di titik perkotaan. Sebelumnya, konser Gigi batal karena ada penolakan kelompok masyarakat tertentu pada Sabtu (16/9/2023).

Dalam waktu dekat, akan dilaksanakan konser Dewa-19 pada 21 Oktober 2023 di Lapangan Udara Wiriadinata Tasikmalaya.

Kaliserayoe Production sebagai promotor Konser Dewa-19 di Tasikmalaya menyepakati langkah baru dengan menyetorkan 2,5 persen keuntungan konser nanti diserahkan ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Tasikmalaya. 

Baca juga: Terungkap Alasan Konser Gigi di Tasikmalaya Batal di Hari H

Hal itu dibenarkan Sekretaris MUI Kota Tasikmalaya Aminuddin Bustomi, yang menandatangani langsung nota kesepakatan mewakili Baznas Kota Tasikmalaya dengan promotor untuk penyerahan 2,5 persen keuntungan bersih pelaksanaan konser. 

"Jadi saya mewakili dan sebagai wakil ketua Baznas Kota Tasikmalaya sudah sepakat dengan promotor akan ada penyetoran 2,5 persen dari keuntungan konser Dewa-19 ke Baznas. Nanti diserahkan langsung ke Baznas itu sehari sebelum pelaksanaan konser," jelas Aminuddin kepada wartawan saat Konferensi Pers di Hotel Santika Tasikmalaya, Rabu (20/9/2023). 

Dalam penandatanganan nota kesepakatan 2,5 persen jumlah keuntungan disetorkan ke Baznas ini, lanjut Aminuddin, dihadiri oleh Danlanud Wiriadinata Tasikmalaya, perwakilan Kepolisian, Kodim 0612 Tasikmalaya, dan Pemkot Tasikmalaya lewat Kepala Dinas Porabudpar Kota Tasikmalaya. 

Aminuddin mengklaim bahwa konser Dewa-19 di Tasikmalaya ini akan menjadi konser amal dan sebanyak potongan 2,5 persen keuntungan itu untuk masyarakat Kota Tasikmalaya. 

"Kita ucapkan Bismillahirohmanirohim, kesepakatan ini kita tandatangani, yah," kata Aminuddin sembari tersenyum lebar mengajak perwakilan Porkopimda Kota Tasikmalaya menjadi saksi saat penandatanganan. 

CEO Kaliserayoe Production Andre Saputra mengatakan, jumlah uang setoran sebanyak 2,5 persen itu akan dikalkulasikan lagi dengan keuntungan konser yang didapatkan nantinya. 

Hal ini tentunya demi kelancaran pelaksanaan konser dan ikut berperan memajukan Kota Tasikmalaya yang sebagian besar tiketnya telah terjual habis dengan target 20.000 penonton. 

"Alhamdulillah, kita sudah sepakat dengan Baznas Kota Tasikmalaya, dengan perwakilan ulama oleh Sekretaris MUI Kota Tasikmalaya Pak Kiai Aminuddin Bustomi, Pak Danlanud (Wiriadinata) dan perwakilan Kodim 0612, Kepolisian, Pemkot Tasikmalaya. Bahwa 2,5 persen dari keuntungan bersih pelaksanaan Konser Dewa-19 di Tasikmalaya diserahkan ke Baznas Kota Tasikmalaya," ujar dia. 

Sebelumnya, Kaliserayoe Production sebagai promotor akan menggelar konser band legendaris Dewa-19 di halaman Lanud Wiriadinata Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada 21 Oktober 2023 nanti. 

Baca juga: Dewa-19 Konser di Tasikmalaya, Tiket Online Ludes Terjual dalam 3 Jam

Penjualan tiket online prisale pertama sebanyak 1.000 tiket langsung ludes terjual dalam waktu 3 jam saat dibuka Selasa (15/8/2023) lalu. 

Melihat animo besar warga Kota Tasikmalaya dua bulan sebelum konser, penjualan prisale kedua dan ketiga serta tiket regular pun telah dibuka lagi dengan target penonton keseluruhan nantinya bisa mencapai 20.000 orang. 

"Belum terjadi sebuah even yang dianggap dengan konsep luar biasa. Kami hadir kembali menentukan artis yang akan ditampilkan di Tasikmalaya karena berisiko tinggi karena animonya sangat besar yakni Dewa-19. Tiket prisale 1 dan 2 sudah ludes habis sebanyak 2.000 tiket. Sekarang dibuka prisale 3 dan tiket regular," jelas CEO Kaliserayoe Production Andre Saputra, kepada wartawan di Hotel Santika Tasikmalaya, Rabu (23/8/2023). 

Andre menambahkan, konser nantinya pun Dewa-19 akan bersama Virzha dan sederet band dan artis terkenal seperti Type-X, Rossa dan Ello. 

Selain itu, dalam konser pun akan menampilkan kesenian Sunda dengan menunjukkan kearifan lokal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com