Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertimpa Pohon Besar Saat Berburu Burung di Hutan Lindung, 4 Warga Garut Tewas

Kompas.com - 06/10/2023, 22:14 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Sebanyak empat orang ditemukan tewas di tengah hutan lindung Kampung Cikolak, Desa Peundeuy, Kecamatan Peundeuy, Kabupaten Garut, Jawa Barat. 

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan saksi oleh polisi, empat orang itu tewas karena tertimpa pohon tumbang saat sedang berburu dalam hutan.

"Keempat orang tersebut meninggal seluruhnya karena tertimpa pohon, kemudian terseret hingga 200 meter ke bawah tebing," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Garut AKP Ari Rinaldo saat dihubungi, Jumat (6/10/2023), seperti dilansir Antara.

Baca juga: Kronologi 4 Pemburu Burung Tewas di Hutan Lindung Gunung Cikolak Garut

Keempat orang itu disebut tertimpa pohon yang jadi tempat mereka berteduh untuk istirahat.

Saat ini, polisi juga menyelidiki soal kegiatan keempat orang itu di dalam hutan lindung.

"Untuk kegiatan perburuannya apa? Ini masih kita lakukan pendalaman," katanya.

Kepala Kepolisian Sektor Singajaya Iptu Anas Nasrudin menambahkan, sebenarnya ada lima orang yang tertimpa pohon ketika berburu. 

Sebanyak tiga orang tewas di tempat kejadian dan satu orang tewas setelah dibawa ke puskesmas. 

Selain itu, ada satu orang lainnya mengalami luka berat.

Baca juga: Pemburu Badak di Ujung Kulon Curi Camera Trap agar Leluasa Beraksi

Ia menyebutkan identitas korban yang meninggal dunia yakni bernama Nana (45), Suryadi (33) warga Desa Sukarame, Kecamatan Caringin, kemudian Adang (50) warga Desa Indralayang, dan Ginanjar (20) warga Kecamatan Caringin, lalu yang luka berat Jajal Jaelani (27) warga Desa Sukarame, Kecamatan Caringin.

Berdasarkan keterangan keluarga korban bahwa mereka ke hutan untuk berburu burung dan bermukim di dalam hutan sejak Rabu (4/10/2023).

"Seluruh korban baik yang meninggal dunia maupun luka berat sudah dijemput oleh pihak keluarga korban dengan membuat surat pernyataan penolakan untuk dilakukan autopsi, dan pihak keluarga menerima peristiwa tersebut sebagai suatu musibah," kata Anas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com