CIANJUR, KOMPAS.com – Masa tanam padi periode pertama di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dipastikan mundur akibat kemarau panjang.
Kondisi ini dialami ribuan petani di wilayah Kecamatan Cijati, Kadupandak, dan Leles, Cianjur.
Baca juga: Pj Bupati Tangerang Gelar Panen Raya Padi bersama Petani
Kepala UPTD Pelayanan Pertanian Cijati, Kunkun Kurnia menyebutkan, dari luasan 5.100 hektar lahan sawah, 80 persen di antaranya mundur musim tanam.
“Sudah ada hujan namun baru sekali dua kali, dan belum merata, sehingga petani baru akan mulai mengolah lahannya di awal Desember,” kata Kunkun saat dihubungi Kompas.com, Selasa (24/10/2023).
"Jadinya, petani menganggur lebih lama lagi, karena di masa tanam ketiga kan praktis tidak produktif karena bencana kekeringan," sambung dia.
Menurut Kunkun, kendati tidak akan berdampak terhadap hasil produksi. Namun, mundurnya musim tanam periode pertama ini akan berimbas di musim tanam kedua tahun depan.
Pasalnya, jika musim kemarau tahun depan datang lebih cepat, maka akan terdampak terhadap tanaman padi yang ditanam di musim kedua.
“Karena saat itu tanaman yang rata-rata baru usia tanam 40-45 hari sedang sangat membutuhkan air untuk pengisian buah padi,” ujar dia.
“Potensi gagal panennya besar. Tapi, mudah-mudahan saja musim kemarau tahun depan tidak seperti sekarang,” Kunkun menambahkan.
Baca juga: Dampak Kemarau, Petani Desa di Boyolali Tak Bisa Tanam Padi karena Sawah Kering
Lebih lanjut dikatakan Kunkun, sepanjang musim kemarau tahun ini ribuan hektar sawah tak ditanami padi.
Disebutkan, dari 5.100 hektar lahan pertanian di wilayah CIjati Leles, dan Kadupandak itu, hanya 20 persen luasan sawah tetap produksi.
“Ada sekitar seribuan hektar lebih yang ditanami padi. Itu pun sawah-sawah yang dekat dengan sungai Cibuni dan sumber mata air,” ujar Kunkun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.