Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cacar Monyet di Bandung Bertambah Jadi 2 Kasus

Kompas.com - 01/11/2023, 11:18 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat melaporkan kasus cacar monyet atau monkeypox di Kota Bandung menjadi dua kasus, hingga Selasa (31/10/2023).

"Satu suspek masuk RSHS pada Senin (30/10/2023) malam dan satu sudah terkonfirmasi positif," kata Kadinkes Jabar, Raden Vini Adiani Dewi saat dihubungi, Rabu (1/11/2023).

Baca juga: Seorang Warga Karawang Terpapar Cacar Monyet, Dinkes Jabar: Sudah Sembuh

Vini mengatakan, satu orang yang dinyatakan suspek cacar monyet saat ini sedang dipantau dan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari laboratorium.

"Jadi belum tentu monkeypox atau belum dikatakan positif," tambahnya.

Kemudian kondisi pasien terkonfirmasi positif yang sudah menjalani isolasi di RSHS sejak Selasa (24/10/2023) saat ini mulai membaik.

"Yang di Hasan Sadikin baik- baik saja hanya memerlukan isolasi saja, menuju ke arah sembuh," ujar Vini.

Sedangkan, kabar satu warga Kabupaten Karawang yang terpapar monkeypox tidak masuk ke dalam catatan Dinkes Jabar.

Pasalnya, warga tersebut bekerja di Jakarta dan saat ini kondisinya sudah sembuh.

"Juni 2023, yang KTP Karawang masuknya pasien Jakarta karena tinggal dan bekerja di Jakarta, hanya KTP Karawang," terang Vini.

Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Jabar, Rochady meminta warga Kota Bandung untuk selalu menerapkan gaya hidup sehat. Sehingga bisa terhindar dari penyakit ini.

Dia mengimbau, masyarakat untuk segera melapor ke Puskesmas bila merasakan gejala cacar monyet.

Disebutkannya, gejala cacar monyet yakni mulai dari demam tinggi disertai dengan bintik-bintik mirip cacar air dan benjolan kecil pada kulit.

"Bila merasa imunitasnya turun yang kontak lama dengan pasien yang gejalanya seperti cacar segera melaporkan diri," tambah Rochady.

Baca juga: Kronologi Penemuan Kasus Cacar Monyet di Bandung, Dinkes Minta Warga Tenang

Diketahui, cacar monyet ini merupakan virus yang ditularkan melalui binatang atau zoonosis, seperti dari hewan monyet, tikus, gambia, dan tupai.

Penularannya terjadi saat kontak langsung dengan hewan yang sudah terinfeksi.

Kemudian bisa juga jika mengonsumsi daging hewan liar yang terkontaminasi dan cacar monyet juga bisa menular dari manusia yang sudah terkonfirmasi positif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Bandung
2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Bandung
Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Bandung
Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Bandung
Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Bandung
Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Bandung
Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum  Tak 'Study Tour' ke Luar Kota

Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum Tak "Study Tour" ke Luar Kota

Bandung
Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Bandung
Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Bandung
Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan 'Study Tour' Imbas Bus Terguling di Ciater

Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan "Study Tour" Imbas Bus Terguling di Ciater

Bandung
Video Viral Bocah SD di Cirebon Depresi Usai Ponsel Dijual Ibu

Video Viral Bocah SD di Cirebon Depresi Usai Ponsel Dijual Ibu

Bandung
Bus yang Alami Kecelakaan di Subang Sempat Setel Rem Saat di Tangkuban Parahu

Bus yang Alami Kecelakaan di Subang Sempat Setel Rem Saat di Tangkuban Parahu

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com