Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penemuan Kasus Cacar Monyet di Bandung, Dinkes Minta Warga Tenang

Kompas.com - 31/10/2023, 20:36 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kasus cacar monyet atau Monkeypox ditemukan di Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar).

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian berharap masyarakat tidak panik dengan adanya temuan tersebut.

Dia mengatakan, penularan cacar monyet tidak sekuat Covid sehingga warga diimbau tidak perlu terlalu khawatir namun tetap menjalankan gaya hidup sehat.

"Selalu cuci tangan sebelum makan dan jaga makanan. Penularan (cacar monyet) hanya (melalui) hubungan erat," kata Anhar, Selasa (31/10/2023), dikutip dari TribunJabar.id.

Anhar menegaskan, warga Bandung yang positif terinfeksi cacar monyet kini telah menjalani isolasi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS).

Baca juga: RSHS Rawat Pasien Cacar Monyet, Berikut Bahaya dan Pencegahannya

"Warga Kota Bandung, hasil lab di Jakarta positif cacar monyet dan kini sudah diisolasi, dalam perawatan di RSHS," ujar Anhar.

Dia menyampaikan, pihaknya pun telah melakukan pemeriksaan kepada orang-orang di sekitar pasien untuk mengantisipasi penyebaran.

"Hasilnya semua negatif sehingga tak perlu perawatan apalagi isolasi," ucap Anhar.

Kronologi temuan pasien cacar monyet di Bandung

Anhar membeberkan kronologi penemuan kasus cacar monyet atau monkeypox di Kota Bandung.

Pasien adalah laki-laki berusia 36 tahun yang merupakan warga Kota Bandung, Jabar.

Baca juga: Satu Warga Bandung Terpapar Cacar Monyet, Kontak Eratnya Dicari

Awalnya, Anhar melanjutkan, pada Senin (27/10/2023), pasien memeriksakan diri ke puskesmas karena terdapat lesi di badannya.

"Lalu pada Selasa (24/10/2023) dirujuk ke RSHS. Dapat hasil labnya Jumat (27/10/2023). Diagnosis pastinya keluar dari hasil pemeriksaan lab RS Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso," jelasnya.

"Sampai 21 hari ke depan, Dinkes terus memantau anggota keluarga yang serumah dengan pasien sembari berusaha mencari kontak erat lainnya," sambungnya.

Dari hasil pemantauan sampai Senin (30/10/2023), kondisi pasien secara klinis dinyatakan stabil. Akan tetapi, dia belum boleh pulang karena harus menjalani serangkaian tes dan pemeriksaan untuk memastikan kondisinya.

Dia pun kembali mengingatkan agar warga tetap tenang dengan adanya temuan kasus cacar monyet di Bandung.

Menurutnya, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mengenali tanda dan gejala penyakit cacar monyet, mengikuti informasi mengenai monkeypox, hindari hoaks, dan jauhi stigma serta diskriminasi terhadap pasien.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Ada Warga yang Positif Cacar Monyet, Dinkes Kota Bandung Minta Warga Tidak Panik, Lakukan Ini"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Bandung
Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Bandung
Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak 'Allahu Akbar'

Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak "Allahu Akbar"

Bandung
Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Bandung
Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Bandung
Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Bandung
Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Bandung
Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Bandung
Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Bandung
Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com