Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turap Penahan Tanah Longsor Timpa Bangunan Stasiun Maseng Cigombong

Kompas.com - 08/01/2024, 17:25 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Turap penahan tanah setinggi 10 meter di area Stasiun Maseng, Kampung Gembrong, Desa Ciadeg, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, longsor akibat hujan deras pada Minggu (7/1/2024).

Akibatnya, seng bangunan di stasiun tersebut hancur karena tertimpa material longsor.

"Tidak ada korban jiwa maupun korban menderita," ucap Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor Mochamad Adam Hamdani saat dikonfirmasi, Senin (8/1/2024).

Baca juga: 4.392 Bidang Tanah Dibebaskan demi Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor

Adam mengatakan, turap penahan tanah yang berada di pinggir jalan dekat area stasiun itu longsor disebabkan curah hujan yang tinggi.

Panjang turap tersebut adalah 10 meter, sementara ketinggiannya sekitar 21 meter. Turap yang longsor tersebut berada tepat di belakang bangunan Stasiun Maseng.

"Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan Tembok Penahan Tanah (TPT) tergerus longsor dan menimpa bangunan fasilitas stasiun," ungkapnya.

Kondisi seng bangunan Stasiun Maseng yang tertimpa material longsor turap di Kampung Gembrong, Desa Ciadeg, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, akibat hujan deras pada Minggu (7/1/2024).DOK. BPBD Kabupaten Bogor Kondisi seng bangunan Stasiun Maseng yang tertimpa material longsor turap di Kampung Gembrong, Desa Ciadeg, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, akibat hujan deras pada Minggu (7/1/2024).

Turap longsoran itu berdampak pada infrastruktur berupa fasilitas Stasiun Maseng dan Jalan Kolonel Bustomi Caringin-Cibadak.

Imbas turap longsor mengakibatkan akses jalan menuju Kampung Gembrong, Desa Ciadeg, sementara tidak bisa dilalui kendaraan berat.

Baca juga: Truk Tronton Tabrak 3 Motor di Bogor, 2 Tewas, 2 Luka-luka

Kini, kendaraan yang melalui akses Jalan Kolonel Bustomi Caringin-Cibadak (Stasiun Maseng) masih diberlakukan secara bergantian.

"Menimpa seng pagar pembatas bangunan di stasiun maseng, lokasinya berada di belakang, (tidak mengenai rel) jauh dari rel," ujarnya.

Situasi akhir, petugas PT KAI masih melakukan perbaikan. Tembok penahan yang longsor sementara ditutupi terpal.

Sementara itu langkah yang dilakukan oleh TRC BPBD yaitu memberikan edukasi kebencanaan dan imbauan.

"Sekarang juga masih rawan karena kondisi cuaca di Bogor sedang turun hujan deras sehingga jalan yang terdampak longsor itu diberlakukan arus kendaraan secara bergantian," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Bus Siswa SMK Lingga Kencana Tetap Melaju meski Tahu Rem Bermasalah

Sopir Bus Siswa SMK Lingga Kencana Tetap Melaju meski Tahu Rem Bermasalah

Bandung
4 Penyebab Bus Siswa SMK Lingga Kencana Kecelakaan hingga 11 Orang Tewas

4 Penyebab Bus Siswa SMK Lingga Kencana Kecelakaan hingga 11 Orang Tewas

Bandung
Kekerasan Seksual Dosen Filsafat, Unpar: Korban dari Beberapa Perguruan Tinggi

Kekerasan Seksual Dosen Filsafat, Unpar: Korban dari Beberapa Perguruan Tinggi

Bandung
Sopir Bus Jadi Tersangka Kecelakaan yang Tewaskan 11 Orang di Subang

Sopir Bus Jadi Tersangka Kecelakaan yang Tewaskan 11 Orang di Subang

Bandung
Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Kepiluan Ibu di Cirebon, Tak Dinafkahi, Jual Ponsel untuk Makan sehingga Anak Depresi

Bandung
2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

2 Eks Bupati yang Pernah Dimakzulkan dan Terjerat Korupsi Kembali Maju Pilkada Garut

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Bandung
Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Bandung
Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Bandung
Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Bandung
Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Bandung
Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum  Tak 'Study Tour' ke Luar Kota

Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum Tak "Study Tour" ke Luar Kota

Bandung
Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com