Hari Pertama Sortir Kertas Suara Pemilu 2024, KPU Cianjur Temukan 247 Lembar Rusak

CIANJUR, KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Cianjur menemukan ratusan lembar surat suara yang rusak saat sortir lipat (sorlip) surat suara Pemilu 2024.

Kegiatan sorlip dipusatkan di gudang logistik KPU Cianjur yang berlokasi di kawasan pergudangan Karangtengah, Cianjur.

Ketua KPU Cianjur, Moch Ridwan mengatakan, di hari pertama ditemukan 247 lembar surat suara yang rusak dari 349.824 lembar yang telah disorlip.

Baca juga: 1.200 Orang Lipat 9 Juta Surat Suara di Cianjur, Berapa Upahnya?

“Kerusakannya beragam, mulai hasil cetakan yang tidak merata, tidak jelas, tidak terbaca, dan terdapat banyak noda hingga kondisi robek,” kata Ridwan kepada Kompas.com, Selasa (9/1/2024) malam.

Selanjutnya, seluruh surat suara yang rusak akan dikumpulkan untuk kemudian dibuatkan berita acara sebagai laporan ke KPU provinsi dan pusat.

"Setelah selesai akan direkap berapa jumlahnya untuk diklaim ke pihak penyedia guna pergantian,” ujar dia.

Baca juga: Pesan Haru TKI asal Serang Banten pada Anaknya Sebelum Bunuh Diri

Tenaga sortir dan lipat

Terkait tenaga sorlip surat suara Pemilu 2024, KPU Cianjur mempekerjakan 1.004 orang yang dibagi dalam dua shift.

Ridwan menargetkan, sorlip kertas suara rampung dalam 10 hari ke depan untuk kemudian didistribusikan ke masing-masing kecamatan.

“Jumlahnya sesuai DPT sebanyak 1,835 juta lembar untuk setiap jenisnya plus 2 persen cadangan dan PSU (pemungutan suara ulang),” kata Ridwan.

Ridwan menggaransi para tenaga sorlip tidak terafiliasi dengan partai politik dan bukan bagian dari tim sukses kontestan Pilpres maupun Pileg.

“Kita sudah pastikan itu, ya. Nanti juga ada pengawasannya per kelompok selama kegiatan ini,” imbuhnya.

Para tenaga sorlip akan mendapat bayaran Rp 230 per lembar untuk sorlip surat suara pilpres dan Rp 330 untuk pileg dengan target pekerjaan masing-masing maksimal 500 lembar.