Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bungkusan Kain Berisi Mayat di Sungai Cirebon Hebohkan Warga

Kompas.com - 19/01/2024, 15:41 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Video penemuan bungkusan kain dalam kondisi terikat, di aliran sungai Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyebar di jejaring media sosial.

Bungkusan tersebut ternyata berisi mayat, dan membuat warga yang berkerumun di sekitar lokasi penemuan heboh.

Dalam video yang berdurasi dua menit 27 detik itu, sejumlah warga tampak berkerumun di sekitar sungai.

Sebagian warga berdiri di jembatan dan sebagian lainnya turun ke dasar sungai untuk memastikan isi dari bungkusan tersebut.

Seorang warga yang mengenakan topi putih dengan kaus biru dongker turun. Dia terlihat mengorek bungkusan itu, lantaran tersangkut berbagai sampah lainnya.

Terdengar dalam rekaman video suara warga yang semakin ramai.

Sebagian meminta pria bertopi putih itu untuk membuka bungkusan kain tersebut. Warga banyak menduga bahwa bungkusan itu memang berisi manusia.

"Nah iya, sobek itunya pak. Ikat dulu mang. Biar ga kentir (hanyut terbawa arus sungai)," kata warga yang suaranya terekam jelas dalam video.

Usai mengoyak kain yang terikat dan membuka sedikit bungkusan kain tersebut, pria bertopi putih meneriakan bahwa dia melihat jari jari dan kaki.

Maka, dia pun langsung meyakini bahwa bungkusan kain terikat adalah sesosok mayat.

"Iya kaki pak. Jari ini. Kami manusia. Iya," kata pria bertopi putih itu.

Seketika warga sekitar sontak berteriak ramai. Warga bersama-sama langsung melakukan evakuasi mayat tersebut ke daratan.

Kompas.com menelusuri lokasi penemuan video viral tersebut pada Jumat (19/1/2024).

Lela warga yang tinggal di samping jembatan membenarkan bahwa peristiwa penemuan bungkusan kain terikat itu terjadi di Sungai Wangan Ayam, Desa Jatipura, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon.

Dia menyebut penemuan itu terjadi pada Rabu (10/1/2024) pada sekitar pukul 14.00 WIB.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Bandung
Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Bandung
Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Bandung
Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Bandung
Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com